RADARPEKALONGAN.ID – Pernah takut makan cokelat karena alasan “makan cokelat bisa menyebabkan jerawat”? Hm, kamu tidak sendiri. Karena nyatanya banyak orang-orang masih menghindari makan cokelat karena takut akan menyebabkan infeksi pada kulit.
Jerawat, bagi sebagian orang, memanglah sesuatu yang harus dan wajib dibasmi. Orang-orang bahkan melakukan perawatan wajah secara rutin dan diet makan-makan tertentu untuk menghindari infeksi lebih jauh. Tapi, apakah cokelat merupakan salah satu dari diet yang perlu dihindari? Memangnya benar makan cokelat bisa menyebabkan jerawat?
Dalam artikel ini, kita akan cari tahu lebih jauh mengenai mitos atau fakta bahwa makan cokelat bisa menyebabkan jerawat, serta mengulik apa penyebab jerawat yang sesungguhnya, dan manfaat yang bisa kita ambil dari cokelat.
Apakah Benar Makan Cokelat Bisa Menyebabkan Jerawat?
© Freepik.com
Baca Juga:6 Jenis Gangguan Kesehatan Mental yang Umum Diderita Mahasiswa Ini. Waspadi Jika Kamu Menderita Salah Satunya!Temukan 3 Manfaat Hobi untuk Kesehatan Mental: Bebaskan Diri sembari Melepas Stres
Well, tergantung dari jenis cokelat apa yang kamu konsumsi. Ada beberapa jenis cokelat seperti dark chocolate, milk chocolate, dan semi sweet chocolate. Bahan dan bentuk dari masing-masing cokelat tentu memiliki perbedaan, dan dampak yang timbulkan jika dikonsumsi berlebihan pun juga berbeda.
Dari yang kita ketahui, penyebab utama munculnya jerawat adalah karena pengaruh hormonal, penggunaan produk wajah yang tidak cocok, stres, kurang tidur, kurangnya kebersihan wajah, dan beberapa penyebab lainnya seperti pola makan. Hal ini menyebabkan tersumbatnya kelenjar minyak, teutama pada wajah, oleh bakteri Propionibacterium Acnes yang menyebabkan jerawat.
Kembali pada peranyaan “apakah makan cokelat bisa menyebabkan jerawat?”, penelitian menjawab bahwa cokelat tidak secara langsung menyebabkan jerawat. Hal ini didasari oleh studi yang mengatakan bahwa bahan susu sapi yang terkandung dalam produk cokelat adalah pelaku utama dari masalah perjerawatan ini.
Susu sapi serta camouranbahan lainnya yang sudah tercampur dalam cokelat bisa meningkatkan produktivitas hormon androgen yang memicu peningkatan sebum dalam kelenjar minyak yang menyebabkan jerawat. Di sisi lain, kokoa yang merupakan bahan dasar cokelat sama sekali tidak memiliki pengaruh apapun terhadap terbentuknya jerawat.
Tapi hal ini tidak juga membenarkan niat kamu untuk mengkonsumsi dark chocolate yang tidak memiliki bahan campuran apapun kecuali kokoa murni. Pasalnya, konsumsi dark chocolate berlebih juga terbukti bisa memperburuk kondisi wajah kamu yang sudah berjerawat dan berkomedo. Hal ini bisa terjadi karena dark chocolate memiliki cukup banyak kandungan minyak yang mampu memancing jerawat.