Sadis! Gangster Asal Pekalongan Bacok Pengendara Motor, 5 Orang Ditetapkan Tersangka

gangster asal Pekalongan
Pontang, anggota gangster "Pusat Stres" asal Kabupaten Pekalongan saat memberikan keterangan pada awak media di Polres Batang.
0 Komentar

Saat dihadirkan dalam jumpa pers, N mengaku saat kejadian pihaknya memang membantu gangster dari Magelang untuk tawuran. “Saya sebagai admin sosial media, TikTok. Kita waktu malam itu banyak, ada sekitar 30 anak,” katanya.

“Janjian tawuran di alun-alun janjian lewat TikTok. Anak Magelang ngebon anak Pekalongan, yang punya masalah ya anak Magelang sama anak Batang. Kami tidak dibayar hanya mencari kesenangan saja,” tambahnya.

Sementara itu, Kasat Reskrim Polres Batang, AKP Andi Fajar K menambahkan, usai peristiwa tersebut pihaknya mengamankan belasan anggota gangster dari Pekalongan tersebut. Sebagian besar masih anak di bawah umur.

Baca Juga:Rutin Bayar Rp16.800/bulan, Tiga Warga Batang Peroleh Santunan Puluhan Juta hingga BeasiswaCorpu Inspirasi

“13 anggota gangster kita amankan, kita periksa. Sebagian masih anak di bawah umur. Lima telah kita tetapkan sebagai tersangka, empat di antaranya anak di bawah umur. Masih kita ungkap juga gangster Magelang yang melarikan diri,” kata Andi Fajar.

Adapun barang bukti yang berhasil dimankan adalah: 3 bilah senjata tajam jenis Clurit, 1 Unit Sepeda motor Yamaha N-Max G-3263-ZT warna hitam, 1 potong celana jeans pendek warna biru (yang digunakan Korban), 1 potong potong kaos lengan panjang warna hitam (yang digunakan Korban), 1 potong kaos lengan pendek warna abu-abu, 1 potong jaket Jumper warna biru, 1 buah Hand Phone merk OPPO seri A53 warna biru.

“Para tersangka masih kita tahan di Polres Batang, dan mereka kita kenakan Pasal 170 Ayat (2) ke-1e KUHP. Dengan ancaman pidana maksimal 7 (tujuh) tahun penjara,” pungkasnya.

0 Komentar