Longsor di Jalur Kroyakan Dibersihkan, Akses 2 Kecamatan Kembali Terbuka

longsor di jalur kroyakan
Motor harus didorong saat melintasi longsor di jalur kroyakan sebelum dibersihkan. (Hadi Waluyo)
0 Komentar

Selama musim hujan, jalur itu banyak pula terjadi pohon tumbang. Maka tak heran, banyak pengguna jalan di jalur itu terjebak longsor atau pohon tumbang di tengah hutan.

“Hati-hati kalau melintasi jalur Kroyakan saat musim hujan. Jika hujannya deras dan angin kencang lebih baik ditunda saja perjalanannya ke atas sini,” pesan dia.

Pohon besar tumbang dan 3 titik longsor di jalur Kroyakan di Desa Mesoyi Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan, Kamis (2/3/2023) malam. Akibatnya, akses menuju Kecamatan Petungkriyono dari jalur Doro – Petungkriyono terganggu dan membahayakan pengguna jalan di wilayah pegunungan tersebut. Hanya sepeda motor yang bisa melintas. Itu pun harus didorong.

Baca Juga:4 Persiapan Sambut Ramadhan, Agar Ibadah Kian SempurnaEdan Suku Cadang PJU di Pekalongan Kerap Dicuri, Ada 22 Kasus di Bulan Februari 2023

Camat Petungkriyono Hadi Surono, Jumat (3/3/2023), menerangkan, akibat hujan lebat sejak Kamis (2/3/2023) siang hingga malam hari, bencana alam terjadi di beberapa titik di jalur Kroyakan. Salah satunya ada pohon besar tumbang dan menutup akses jalan. Beberapa titik longsor di Kroyakan juga menutup akses di jalur itu.

“Teman-teman dari KPP Pratama Pekalongan yang melakukan giat pajak di Petungkriyono tadi malam juga ndak bisa pulang karena jalan tidak bisa dilalui mobil akibat longsor di Kroyakan. Mereka akhirnya nginep di dekat kantor kecamatan di sini,” ungkapnya.

Kapolsek Talun menerangkan, pada hari Kamis, 2 Maret 2023, pukul 17.30 WIB hingga 20.00 WIB, di Jalan Raya Doro – Petungkriyono tepatnya di Dukuh Kroyakan Desa Mesoyi Kecamatan Talun Kabupaten Pekalongan telah terjadi bencana alam berupa pohon besar tumbang dan tanah longsor.

Akibat dari hujan deras tersebut, kata dia, tebing yang berada di sebelah kiri di Kroyakan longsor sebanyak 3 titik. Material tanah longsor menutup badan jalan dengan tebal lebih kurang 50 cm.

Akibat kejadian tersebut, kendaraan roda empat atau mobil dari dan menuju Doro – Petungkriyono tidak bisa melintas. Sedangkan untuk sepeda motor bisa melintas dengan didorong.

Kades Kayupuring Kecamatan Petungkriyono Cahyono mengatakan, akses menuju Petungkriyono dari jalur Doro – Kroyakan – Petungkriyono tadi pagi belum normal. Ada 3 titik longsor di Kroyakan. Dua titik longsor bisa dilalui motor dan mobil. Satu titik longsor di Kroyakan tak bisa dilalui motor dan mobil. (had)

0 Komentar