RADARPEKALONGAN.ID – Sejak kemunculannya di tahun 2008, Honda BeAT sudah menjadi teman berkendara banyak masyarakat Indonesia. Dan hingga sekarang pun, BeAT tetap menjadi salah satu motor matik pilihan terbaik di pasar otomotif.
Namun sayangnya, tidak sedikit pengendara yang belum mengerti tentang basic rule cara merawat mesin Honda BeAT untuk mendukung mobilitas sehari-hari. Padahal, pemeliharaan mesin itu penting lho untuk menjaga mesin tetap pada kondisi yang optimal.
Meski tiap jenis motor memiliki caranya sendiri untuk melakukan perawatan, tapi sebenarnya untuk merawat mesin motor tidak sesulit itu lho. Jadi, untuk itu, di sini kita akan sedikit membahas tentang cara-cara merawat mesin Honda BeAT demi usia mesin yang lebih awet.
Baca Juga:5 Cara Membuat Introvert Nyaman dengan Kita: Langkah Membuka Hati Si PenyendiriKenali Perbedaan 4 Varian Honda Scoopy Terbaru: Sporty, Stylish, Fashion, dan Prestige
Cara Merawat Mesin Honda BeAT
Ada banyak cara merawat mesin Honda BeAT yang murah terjangkau dan tidak ribet, misalnya dengan memanaskan motor sebelum kamu mulai menggunakan motor.
Biar kamu lebih tahu bagaimana cara merawat mesin Honda BeAT kamu, berikut ada ringkasan cara-cara tetap menjaga mesin Honda BeAT kmau biar tetap prima.
1. Memanaskan mesin di pagi hari
Nampaknya sepele, tapi dengan memanaskan mesin kita sebenarnya tengah mempersiapkan oli untk siap melumasi mesin dengan begitu mesin bisa digunakan dengan lebih halus di jalan raya.
Mesin Honda BeAT tidak memerlukan waktu peanasan yang lama untuk siap turun ke jalan raya, 5 hingga 10 menit saja sudah cukup. Dan untuk mengirit penggunaan baterai aki tetap, disarankan untuk memanaskan motor menggunakan kick starter ketimbang starter elektrik.
2. Jangan kehabisan bensin
Cara merawat mesin Honda BeAT adalah dengan memastikan bahwa tangki motor kamu tidak terkuras. Jangan membiasakan motor kamu kehabisan bensin hingga mogok karena hal ini bisa merusak mesin motor. Jika Honda BeAT kmau adalah tipe fuel injection, maka hal ini akan memperbutuk keadaan.
Untuk itu, diusahakan agar indikator bensin pada panel meter tidak menyentuh indikator E. Isi tangki bahan bakar kamu sebelum hingga penuh, jika perlu, untuk menghindari masalah mesin cepat rusak.