RADARPEKALONGAN.ID – Â Serangkaian dari proses melamar suatu pekerjaan adalah, menyerahkan berkas atau dokumen seperti CV, ijazah, melengkapi form yang tertera untuk keperluan administrasi, test psikotest, Jika diterima pada tahap selanjutnya maka akan diadakan proses wawancara kerja, biasanya proses wawancara ada pada dua tahap yakni wawancara HRD lalu wawancara user. Jika dianggap mampu dan layak kemudian akan diterima untuk training ataupun magang.
Berbicara mengenai momen wawancara kerja, mungkin ini menjadi momen yang paling membuat deg-degan bagi pelamar kerja. Bagaimana tidak? Momen yang sudah lama dinantikan sekaligus momen yang dapat menentukan kamu berhasil ke tahap selanjutnya atau tidak, ditentukan pada momen ini.
Tidak hanya lancar dalam menjawab suatu pertanyaan, sikap dan mimik wajah juga turut diperhatikan dan dinilai pada tahapan ini. Perlunya Latihan yang cukup agar ketika sedang pada tahapan wawancara menjadi lebih siap dan tenang. Terutama untuk para fresh graduate yang baru pertama kali akan interview atau wawancara kerja.
Baca Juga:Inspirasi Pandawara Group, Anak-anak Muda yang Memilih Beraksi Ketimbang Memaki SampahKedai Omah Susu Indah, Hidden Gem Wisata di Pekalongan yang Wajib Dicoba
Tips wawancara kerja
Tak hanya belajar mengenai apa saja pertanyaan wawancara kerja yang sering muncul, berikut beberapa hal yang harus kamu persiapkan atau pelajari sebelum interview atau wawancara kerja.
- Memahami Perusahaan yang Dilamar
Ketika seseorang belum mendapat pekerjaan, seringkali ia latah atau kesana kemari apply pekerjaan tanpa tahu betul bagaimana jobdesk dan seperti apa perusahaan yang dilamar. Ketika lolos pada tahap administrasi dan hendak wawancara, kamu harus betul-betul mempelajari serta mengetahui seperti apa visi dan misi perusahaan. Lalu bagaimana dengan culture mereka, serta siapa saja struktur pimpinan dari perusahaan tersebut.
Memang tidak semua ditanyakan ketika wawancara, tetapi pentingnya untuk jaga-jagan karna bisa jadi pengetahuanmu tersebut menjadi nilai plus untuk kamu supaya HRD lebih yakin dan meloloskan kamu ke tahap selanjutnya.
- Memahami Jobdesk yang Dilamar
Setelah kamu mempelajari perusahaan yang kamu lamar, penting pula untuk mempelajari dan memahami jobdesk atau tugas serta tanggung hawab pekerjaan pada posisi yang kamu lamar. Beberapa kesalahan dari freh graduate adalah mereka kerapkali kurang memahami jobdesk yang mereka lamar. Kerapkali mereka hanya memikirkan bagaimana caranya untuk cepat mendapatkan suatu pekerjaan tanpa berfikir bagaimana tugas kedepannya.