RADARPEKALONGAN.ID – Bagaimana cara menyimpan ASI yang benar adalah edukasi penting yang harus dipahami oleh Bunda, karena cara menyimpan yang benar bisa menjaga kualitas ASI dan aman untuk diberikan kepada si Kecil.
ASI merupakan sumber nutrisi terbaik bagi bayi sampai usia 6 bulan. Bahkan dengan meminum ASI bisa mengurangi resiko dari berbagai macam penyakit yang mengancam kesehatan.
Dengan segudang manfaat yang ada tentang ASI, maka ibu pekerja ilpun tidak perlu khawatir tidak bisa memberikan ASI kepada putra-putrinya. Karena ASI ibu pekerja bisa diperah untuk diberikan kepada bayi nanti.
Baca Juga:Awas! Pilih Kosmetik yang Aman Saat MenyusuiKenapa Bayi Baru Lahir Susah Tidur? Cari Tahu Penyebabnya Disini!
ASI yang diperah, baiknya disimpan dengan memperhatikan cara menyimpan ASI yang benar. Karena untuk menjaga kualitas kemananan ASI perah saat diberikan kepada bayi.
Persiapan dalam memerah ASI
Sebelum membahas bagaimana cara menyimpan ASI yang benar, berikut ini adalah beberapa hal yang harus dipersiapkan saat memerah ASI :
- Wadah ASI
Penampung ASI bisa menggunakan botol kaca, plastik khusus ASI, atau botol plastik bebas BPA. Akan lebih baik hindari tempat minum atau botol yang tidak diperuntukkan dalam menyimpan ASI.
ASI ditempatkan di botol kaca ASI (foto: wikiped)
- Pastikan kebersihan tangan dan peralatan
Sebelum digunakan penting untuk memastikan kebersihan alat-alat yang digunakan, sterilisasi kan alat-alat perag ASI, baik botol maupun pompa ASI yang bersentuhan langsung dengan kulit payudara Bunda.
Sterilisasi dilakukan dengan cara merebus alat-alat perah selama 5 menit dalam air mendidih, atau menggunakan alat sterilisasi elektrik. Kantong plastik ASI tidak memerlukan sterilisasi asalkan disimpan ditempat yang benar.
Jangan lupa kebersihan tangan juga harus dijaga, Pastika cuci tangan dengan sabun dan menggunakan air mengalir.
Ilustrasi cuci tangan sebelum memerah ASI (foto : Freepik.com)
Cara menyimpan ASI yang benar
- ASI perah bisa disimpan dalam freezer, kulkas, atau pun cooler bag yang diberi kantung es. Saat mengisi ASI sisakan sedikit ruangan untuk udara, karena ASI cenderung akan mengembang saat beku.
- Beri tanggal setiap botol ASI yang diperah, jika ASI ditempatkan bersama bahan makanan lainnya didalam kulkas. Maka tempatkan wadah ASI didalam toples atau kontainer untuk mencegah kontaminasi.
- Cara menyimpan ASI yang benar adalah dibagian belakang kulkas, hal ini dilakukan untuk melindungi ASI dari perubahan suhu yang dapat merusak ASI akibat buka tutup pintu kulkas.
- Setelah diperah, ASI bisa bertahan beberapa jam atau beberapa bulan tergantung pada tempat dan suhu penyimpanannya.