RADARPEKALONGAN.ID – Michelle Yeoh sepertinya ditakdirkan untuk mencatatkan sejarah. Ajang Piala Oscar 2023 yang menobatkannya sebagai aktris terbaik karena peran apiknya di film “Everyting Everywhere All at Once” mungkin menjadi puncak pencapaiannya untuk mengukir sejarah perempuan di dunia perfilman dunia.
Jadilah malam Academy Awards 2023 di Dolby Theatre, Los Angeles, Amerika Serikat, Minggu (12/3/2023) malam atau Senin (13/3/2023) pagi waktu Indonesia benar-benar mencetak sejarah. Pun bukan hanya untuk karir Micelle Yeoh pribadi di industri perfilman Hollywood, melainkan untuk perfilman Asia dan bahkan dunia, mengingat ia menjadi aktris utama pertama Asia yang berhasil manyabet Piala Oscar pertama untuk kategori aktris terbaik.
Hebatnya lagi, sebagai aktris terbaik Oscar 2023, Michelle Yeoh berhasil mengalahkan sejumlah aktor aktris papan atas Hollywood lainnya, seperti Cate Blanchett untuk “Tár”, Michelle Williams untuk “The Fabelmans”, Andrea Riseborough untuk “To Leslie”, dan Ana de Armas untuk “Blonde”.
Baca Juga:Pecahnya Dies Natalis ke-44 SMPN 2 Comal, dari Aneka Lomba, Bagi Sembako sampai KarnavalMinta RSI 2 Kendal Layani Pasien BPJS, Menko PMK: Layanan Kesehatan Belum Merata!
Moncernya aktris berkebangsaan Malaysia ini di Piala Oscar memang tidak datang tiba-tiba. Setidaknya para praktisi dan kritikus film telah mencium jejak itu saat film “Everyting Everywhere All at Once” sukses mendominasi daftar Nominasi Oscar 2023 dengan memborong 9 nominasi pada 25 Januari 2023 lalu.
Lebih dari itu, aktris laga yang melegenda di banyak film kungfu Hongkong ini juga sebelumnya telah memenangi banyak gelar selevel Piala Oscar untuk “Everyting Everywhere All at Once”. Ya, Yeoh juga mendapatkan penghargaan di ajang SAG Awards, Independent Spirit Awards, hingga Golden Globes.
Michelle Yeoh Sang Pendobrak Sejarah Perempuan
Michelle Yeoh telah malang melintang di dunia perfilman, baik Asia maupun Hollywood. Tetapi kiprahnya di dunia akting ini tak pernah lepas dari ambisinya untuk mempejuangkan kesetaraan perempuan di dunia seni peran. Ia selalu ingin membuktikan bahwa perempuan bukan hanya pemeran pembantu dalam sebuah film, melainkan juga memiliki kemampuan yang sama menjadi pemeran utama.
Aktris yang kini berusia 60 tahun ini mulai mencuri perhatian para penikmat dan pelaku indutri perfilman saat menjadi aktris utama untuk film “Yes, Madam!” di tahun 1985. Film ini dianggap menandai era baru karena setelahnya semakin banyak film yang menempatkan aktris perempuan sebagai pemeran utama.