RADARPEKALONGAN.ID – Bagaimana cara puasa bagi ibu menyusui? Sebagaimana yang kita ketahui bersama bahwa puasa adalah salah satu rukun Islam serta ibadah yang bersifat wajib bagi umat Islam. Namun bagaimana cara puasa bagi ibu menyusui agar tetap sehat dan aman baik bagi ibu maupun anak.
Sebelum memutuskan berpuasa, Bunda juga bisa berkonsultasi kepada dokter terlebih dahulu. Jika diizinkan tentunya ada beberapa hal yang harus diperhatikan.
Berikut adalah 5 tips bagaimana cara puasa bagi ibu menyusui agar sehat dan untuk ibu serta bayinya.
- Penuhi kebutuhan cairan
Bagaimana cara puasa bagi ibu menyusui yang pertama adalah dengan mencukupi kebutuhan cairan adalah langkah dalam mempersiapkan diri bagaimana car puasa bagi ibu menyusui agar tetap aman dan sehat untuk ibu dan bayi. Ketika kebutuhan cairan terpenuhi maka ibu menyusui tidak dehidrasi.
Ilustrasi menjaga asupan cairan tubuh (Foto : freepik.com)
Baca Juga:Inilah 5 Keuntungan Puasa Bagi Kesehatan TubuhMts Hifal Gelar Semarak Roadshow Kurikulum Merdeka
Tapi bukan berarti bunda diminta untuk meminum air sebanyak-banyaknya pada waktu sahur, jika bunda melakukan hal tersebut maka kandung kemih akan penuh dan ingin segera buang air kecil sehingga bisa menyebabkan bunda merasa lebih haus sepanjang hari.
Gunakan rumus 2-4-2 untuk jadwal minum air putih saat puasa, yaitu 2 gelas diminum saat berbuka puasa, 4 gelas diminum merata dari periode makan malam hingga menjelang tidur serta 2 gelas pada saat sahur.
- Jaga pola makan
Cara puasa bagi ibu menyusui agar tetap aman dan sehat berikutnya adalah menjaga pola makan. Karena pola makan pada saat Ramadhan pasti cenderung berubah, makanan manis dan gorengan lebih mendominasi kudapan saat berbuka puasa.
Padahal, ibu menyusui harus tetap memperhatikan konsumsi makanan seimbang dan minuman bergizi agar kualitas ASI terjaga.
Salah satu tips mengatur pola makan yang baik bagi ibu menyusui adalah mengkonsumsi makanan tinggi protein dan karbohidrat kompleks dalam menu sahur.
ilustrasi jaga pola makan dengan makanan sehat dan bergizi seimbang ( foto : freepik com)
Kedua komponen tersebut dapat memberikan energi yang diperlukan untuk melakukan aktivitas sepanjang hari sampai waktu berbuka. Dan Bunda juga tidak diizinkan untuk mengikuti puasa tanpa makan sahur terlebih dahulu karena dapat mempengaruhi asupan gizi.