“Surat sudah kita kirim, intinya adalah panitia menyampaikan permohonan maaf karena terjadi Re Schedule acara sampai waktu yang belum ditentukan,” urai panitia event drag truck ini..
“Karena salah satu syarat penyelenggaraan acara yakni surat izin dari Polres Batang belum berhasil kami dapatkan dengan alasan safety penonton tidak terpenuhi,” tambahnya.
Panitia kata Sonny sudah berusaha semaksimal mungkin mengurus perizinan mulai dari izin menggunakan tempat dari KITB pada tanggal 10 Februari 2023, Nomor: 061/COS/KITB/EXT/II/2023. Kemudian surat Rekomendasi dari Kapolsek Gringsing Nomor: Rekom/1/11/2023/Sektor Gringsing.
Baca Juga:Sandal TuaSosok Andi, Driver Pemkab Batang yang Tewas di Hotel Pullman Dikenal Tetangga Baik
“Ketiga tentunya adalah rekom Ikatan Motor Indonesia Pengprov Jawa Tengah dengan Nomor: 01/IMI-JTGREKOM-Eksebisi-A1/OR/III/2023. Kemudian surat Rekomendasi Kegiatan dari Dinas Pariwisata, kepemudaan dan Olahraga Nomor: 426.3/407,” katanya.
Bahkan Panitia juga sudah menyiapkan pendukung lainnya seperti Ambulance beserta Tim Medis, Alat Pemadam Kebakaran, Towing dan Derek Evakuasi dan Peralatan Safety lainnya.
“Kami Panitia juga sudah menyiapkan alat timer, barikade pelindung. Stand, pengeras suara, podium, thropy juara, hadiah. Kami panitia sudah berusaha memenuhi kelayakan penyelenggaraan acara sesuai standar dan Pengawasan Ikatan Motor Indonesia yang menjadi Organisasi Induk dari Olahraga bermotor,” terangnya
“Kami Panitia masih berjuang keras dan berupaya agar olahraga event Drag Truck bisa digelar. Kegagalan ini biarlah menjadi pengalaman kami sebagai panitia dan kami berharap pecinta Otomotif khususnya Truck bisa meneruskan perjuangan kami dilain waktu dan kesempatan, kami juga akan terus berjuang untuk memajukan Olahraga Otomotif Drag Truck ini,” pungkasnya. (*)
Berita Terkait: