KAJEN,Radarpekalongan.id – Sebanyak 100 pelaku UMKM dilatih kewirausahaan. Pelatihan kewirausahaan mandiri untuk UMKM ini terselenggara atas kerjasama Pemkab Pekalongan dengan salah satu perusahaan retail nasional.
Pelaku UMKM dilatih kewirausahaan di Aula Setda Pemkab Pekalongan. Kegiatan pelatihan kewirausahaan ini dibuka oleh Asisten Ekonomi dan Pembangunan, Wahyu Kuncoro.
100 pelaku UMKM di Kabupaten Pekalongan dapat pelatihan kewirausahaan (Hadi Waluyo)
Wahyu Kuncoro, Rabu (12/4/2023), mengatakan, pelaku UMKM dilatih kewirausahaan untuk meningkatkan daya saing mereka. Karena UMKM adalah salah satu pilar pendorong perekonomian secara nasional dan regional. Hal ini disebutnya dapat dilihat dari kontribusi UMKM terhadap PDRB nasional, yakni sebesar 56% pada tahun 2022.
Baca Juga:Nasib Mantan Pekerja Indratex Memilukan!, 92 Eks Karyawan Belum Dapat Pesangon4 Pelaku Judi Remi Ditangkap, Miris! Salah Satunya Oknum Guru
“Pelatihan ini diprioritaskan bagi pelaku UMKM yang merupakan upaya kita bersama utamanya bagi produk kuliner lokal agar bisa masuk di toko-toko modern,” katanya.
Menurutnya, ada standar minimum dimana suatu produk bisa masuk di gerai-gerai toko modern. Untuk itu, katanya, dilperlukan pelatihan-pelatihan agar produk mereka memenuhi standar yang dibutuhkan.
“Dalam pelatihan ini juga pelaku UMKM diberi bantuan timbangan digital agar produk yang dibuat tepat ukuran, juga bantuan berupa dua gerobak bagi peserta yang beruntung,” ujar Wahyu.
Pelaku UMKM Dilatih Kewirausahaan Agar Miliki Daya Saing
“Kita tentunya tidak hanya ingin melihat jajanan yang dipasang di gerai toko modern berasal dari luar, akan tetapi juga produk lokal yang layak agar bisa ikut masuk sehingga UMKM akan semakin meningkat dari sisi ekonomi,” paparnya.
Pelaku UMKM di Kabupaten Pekalongan dapat pelatihan kewirausahaan agar mampu bersaing dan maju (Hadi Waluyo)
Dengan pelatihan ini diharapkan UMKM lokal bisa lebih mempunyai daya saing apalagi dalam pelatihan ini mengundang dari halal center, sehingga produk yang dihasilkan akan lebih terjamin.
“Semoga dengan adanya pelatihan ini, produk UMKM kita bisa semakin baik lagi, baik dari sisi kemasan dan rasanya hingga manajemen pemasarannya. Sehingga kedepannya UMKM kita dapat bersaing di kancah nasional,” harapnya. (had)