PEKALONGAN,RADARPEKALONGAN.ID – Dalam upayanya mewujudkan kelurahan ramah anak di Kota Pekalongan, dibutuhkan peran nyata dari 27 lurah untuk bisa menjaga komitmen pelaksanaan program Kelurahan Ramah Perempuan dan Peduli Anak atau KRPPA yang dinisiasi Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Anak atau DPMPPA.
“Kami berharap para lurah bisa memegang komitmennya dengan melibatkan seluruh jajaran kelurahan dalam melaksanakan program kelurahan ramah anak dan perempuan. Sehingga predikat kota Layak Anak bisa terwujud dengan baik,” ucap Kepala DPMPPA Sabaryo Pramono usai membuka rapat koordinasi forum puspa di ruang Buketan, kantor Sekretariat Daerah setempat.
Kepala DPMPPA Sabaryo Pramono menyampaikan sambutan pada rapat koordinasi forum puspa di ruang Buketan.(Radarpekalongan.id/DPMPPA)
Baca Juga:Kagama Cabang Pekalongan Berhasil Salurkan 100 Pack Ifthar, Kebutuhan Toiletries Rp 500 Ribu dan 7 Paket Donasi Sandang Layak Pakai bagi Kelayan RPSBM13 Warga Belajar Anak Berkebutuhan Khusus Ikuti Lomba Keagamaan, Berharap Tumbuh Imajinasi dan Kreativitas
Mantan Kabag Pemerintahan itu menjelaskan, setelah tuntas melakukan advokasi Kelurahan Ramah Anak dan Perempuan di 27 kelurahan sebagai upaya serius untuk menekan tindak kekerasan pada perempuan dan anak, maka DPMPPA segera melakukan monitoring terkait implementasi program tersebut.
“Setelah advokasi menyeluruh, tinggal kita implementasikan, akan ada tim forum Puspa untuk melakukan monitoring dan evaluasi sejauh mana apa yang sudah dilakukan masing-masing kelurahan,” tuturnya.
Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan dan Anak mrapat koordinasi forum puspa di ruang Buketan.(Radarpekalongan.id/DPMPPA)
Sabaryo Pramono menambahkan, program Kelurahan Ramah Anak menggabungkan cara pandang gender dan hak anak ke dalam tata kelola penyelenggaraan pemerintahan baik pembangunan dan pemberdayaan di lingkungan kelurahan untuk menyelesaikan 5 isu prioritas diantaranya pendidikan keluarga, pemberdayaan perempuan, penurunan kekerasan perempuan dan anak, penurunan pekerja serta pernikahan anak.
Inggit Apresiasi Program Kelurahan Ramah Anak
Sementara itu, Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya yang hadir dalam kegiatan tersebut, memberikan apresiasi sekaligus mengajak seluruh pihak terkait untuk serius menangani, dan mengatasi permasalahan yang ada seputar tindak kekerasan pada perempuan dan anak di Kota Pekalongan.
“Harapannya bisa benar-benar diimplementasikan, kasus-kasus kekerasan anak bisa menurun, kalau dilihat grafiknya kasus di tahun sebelumnya meningkat tetapi semoga hal ini karena semakin banyak yang mau dan berani melapor, sebab kalau kita lihat kembali banyak sekali korban yang tidak berani melapor, malu, takut dan tidak tau harus melaporkan kemana,” pungkasnya. (dur)