Berbahaya Tidur di Pagi Hari
Ibnul Qayyim berkata: “Di antara perkara yang dibenci di kalangan para salaf, yaitu tidur di pagi hari antara usai shalat Subuh dan terbitnya matahari. Sebab, waktu-waktu itu adalah saat keberuntungan. Aktifitas yang dikerjakan pada waktu-waktu tersebut memiliki nilai istimewa. Bahkan kalau orang-orang telah berjalan semalam suntuk, mereka tidak diperbolehkan untuk beristirahat pada waktu tersebut sampai matahari terbit. Saat itu adalah permulaan hari dan kuncinya, waktu turunnya rezeki dan terjadinya pembagian rezeki dan barokah. Selain itu, (terhitung) saat itulah pergerakan hari bermula. Keadaan seluruhnya tergantung pada bagiannya. Maka seharusnya (kalau harus tidur), maka itu adalah tidur yang sifatnya darurat”.
Ilustrasi tidur di pagi hari (Sumber foto: freepik.com)
Telah diriwayatkan dari Ibnu ‘Abbas, ia melihat seorang anaknya tidur pada waktu pagi. Maka ia berkata, ”Bangun, engkau tidur saat rezeki dibagi-bagikan”.
Ibnul Qayyim mengingatkan kita: “Tidur pada pagi hari menghalangi datangnya rezeki. Sebab waktu pagi adalah saat pencarian rezeki oleh para makhluk. Pagi adalah waktu pembagian rejeki. Maka tidur pada waktu tersebut, akan menjadi penghambat menerima rejeki, kecuali karena alasan tertentu, atau kondisi darurat. (Tidur pagi hari) sangat berbahaya bagi jasmani, karena membuat malas badan dan merusak metabolisme yang diolah oleh tubuh. Akibatnya, (dapat) menyebabkan kegoncangan, kegelapan dan kelemahan fisik. Kalau itu terjadi sebelum buang air besar, bergerak dan olah raga serta menyibukkan lambung dengan sesuatu, maka itu merupakan penyakit berbahaya yang akan melahirkan berbagai penyakit”.
Baca Juga:Jangan Lagi Ada Petasan! Demi Keselamatan Anak-anak4 Balon Udara Berukuran Besar Berhasil Disita, Patroli Polsek Karangdadap
Kekuatan Dzikir Pagi Hari
Shalat Subuh menjadi kegiatan fardhu pertama bagi seorang muslim setiap harinya. Hikmahnya pun banyak. Hal ini bisa dirasakan oleh setiap muslimin yang tidak melewatkan ibadah pembuka ini secara berjamaah di masjid.
Ilustrasi dzikir pagi hari (Sumber foto: freepik.com)
Ditambah lagi dengan ibadah sunah yang mengiringinya, seperti dzikir pagi yang dianjurkan oleh Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam. Mengingatkan seseorang untuk senantiasa duduk tepekur mengingat Yang Maha Kuasa.