Selain dihadiri oleh perwakilan tokoh masyarakat setempat, Karval Budaya SMAN 1 Wonotunggal ini juga mengundang tim juri dari Wakil Ketua IV Dewan Kesenian Daerah Batang, Ahmad Zaenuri. Ia menyebut, para siswa SMAN 1 Wonotunggal sukses mengemas Karval ini sebagai implementasi P5. Ada beberapa poin yang akan dinilai, dimana dari segi penampilan, kekompakan dan kreativitas.
“Para pelajar sudah tampil luar biasa. Mereka sudah bisa menterjemahkan kearifan lokal masing-masing sesuai kreativitas mereka. Ada beberapa anak yang sudah keluar dari standar, mereka sudah bisa tampil out of the box dan tampil seperti layaknya seniman. Sehingga diharapkan nantinya bisa menjadi bibit-bibit seniman Batang,” harapnya. (nov)