Hadi sudah merumuskan patron konstitusi keluarga. Itu hanya patron. Tiap keluarga pasti punya rumusan yang berbeda. Tiap keluarga adalah institusi yang unik. Maka konstitusi keluarga juga akan punya keunikan masing-masing.
Misalnya ada keluarga yang punya konstitusi: menantu tidak boleh ikut dalam perusahaan. Ada juga konstitusi yang minta agar di generasi ketiga tiap keluarga hanya diwakili satu orang.
“Bahkan saat perumusan konstitusi keluarga itu ada yang usul tidak boleh ada yang kawin dengan orang bule,” ujar Prof Gracia, yang mendapat gelar doktor di Cornell University Itacha, Amerika Serikat. “Tentu usul seperti itu kami tolak. Agar tidak melanggar prinsip persamaan ras,” ujar Prof Gracia.
Baca Juga:Mantap! Pemkab Batang Peroleh Predikat Opini WTP 7 Kali Berturut turutKeren, Pencak Silat Indonesia Juara Umum SEA Games Kamboja, Nabil Haroen: Ini Prestasi Mendunia
Konstitusi keluarga itu umumnya lebih mengatur posisi keluarga di manajemen. Siapa yang boleh dan tidak boleh masuk ke jajaran manajemen. Juga siapa yang layak dan tidak layak. Siapa jadi direktur. Siapa komisaris.
Yang juga jadi pusat perhatian konstitusi keluarga adalah soal aset perusahaan. Bagaimana distribusinya. Bagaimana surat warisnya.
Dengan dibuatkan konstitusi, keluarga menjadi lebih harmoni. Semua sudah tahu mana yang boleh dan tidak. Perusahaan pun bisa lebih maju. Pun di generasi ketiga dan seterusnya.
PT Sritex Solo termasuk yang sudah punya konstitusi keluarga. Iwan Kurniawan Lukminto, CEO Sritex dari generasi kedua sekarang ini, jadi salah satu pembicara kemarin. Iwanlah yang punya inisiatif agar Sritex segera punya konstitusi keluarga. “Akhirnya selesai. Hanya dalam tiga bulan,” ujar Iwan. Konstitusi keluarga Sritex itu belum lagi berumur 1 tahun.
Jozef Darmawan Angkasa, CEO perusahaan yang membawahkan RS Mitra Keluarga juga jadi pembicara. Ia juga generasi kedua di Kalbe Farma, pemilik rumah sakit itu. Setelah Jozef, tampil juga keluarga Kalbe yang lain: Bernadette Ruth Irawati Setiady. Dia bilang tidak semua anggota keluarga punya kemampuan manajerial. “Saya sendiri jadi direktur merintis dari bawah,” ujarnya.
Yang juga menarik adalah pembicara Anthony Prabowo Susilo. Ia CEO perusahaan properti Indonesian Paradise Property Tbk. Yang antara lain memiliki Plaza Indonesia Jakarta. Posisinya di keluarga adalah menantu. “Saya harus menghadapi istri, mertua, dan profesional yang lain,” ujarnya sambil bergurau. “Sebagai menantu saya tidak merasa sebagai pemegang saham. Saya merasa sebagai profesional murni,” tambahnya. “Untung saya dapat dukungan dari tiga-tiganya,” katanya lega.