Menggunakan perangkat semacam itu untuk menghibur atau menenangkan anak-anak, mereka memperingatkan, mungkin berdampak buruk pada perkembangan sosial dan emosional mereka.
Jika perangkat ini menjadi metode utama untuk menenangkan dan mengalihkan perhatian anak kecil, mereka mungkin akan kehilangan control diri seiring berjalannya waktu.
Kegiatan di kehidupan nyata dan yang melibatkan interaksi manusia secara langsung lebih unggul daripada permainan layar interakti. Penggunaan perangkat seluler menjadi sangat bermasalah ketika perangkat tersebut menggantikan aktivitas langsung yang membantu mengembangkan keterampilan visual-motorik dan sensorimotorik.
Baca Juga:Kesulitan Mengatasi Nomophobia, 7 Cara Ini Akan MembantumuPenyebab Nomophobia, Mengapa Kamu Takut Jauh dari Ponsel
Namun, para peneliti mencatat bahwa masih banyak yang tidak diketahui tentang feel smartphone pada perkembangan anak. Mereka mempertanyakan apakah penggunaan smartphone dan tablet yang berlebihan dapat mengganggu perkembangan keterampilan sosial dan pemecahan masalah yang lebih baik diperoleh selama bermain tidak terstruktur dengan interaksi dengan teman sebaya.
Tidur Menjadi Terganggu
Menggunakan smartphone pada waktu tidur dapat mengganggu tidurmu. Kamu cenderung begadang untuk memeriksa email, menelusuri umpan berita Facebook, atau bermain game.
Sebaliknya, beberapa ahli tidur memperingatkan, jenis cahaya yang dipancarkan dari layar perangkat seluler dapat mengacaukan siklus tidurmu, bahkan setelah kamu mematikan perangkat.
Biasanya, cahaya biru memuncak di pagi hari, memberi sinyal pada tubuhmu untuk bangun di hari itu. Lampu merah meningkat di malam hari, menandakan bahwa sudah waktunya untuk bersantai dan pergi tidur. Dengan mengganggu siklus alami ini dengan cahaya biru yang dipancarkan oleh perangkat seluler, siklus tidur-bangun yang normal menjadi rusak.
Untuk menghindari efek smartphone yang disebabkan sinar biru ini, kamu perlu memikirkan kembali tentang bahanya setiap kali kamu tergoda untuk bermain smartphone di waktu tidur.
Kemalasan Mental
Alih-alih merenungkan pertanyaan yang mungkin kamu miliki tentang dunia di sekitar, kamu cukup mengambil ponsel dan Google jawabannya. Alih-alih mencoba mengingat janji, rapat, atau tanggal penting, kamu cukup mengandalkan aplikasi iPhone untuk mengingatkanmu tentang apa yang perlu kamu capai setiap hari.
Dan beberapa ahli memperingatkan bahwa terlalu mengandalkan perangkat selulermu untuk semua jawaban dapat menyebabkan kemalasan mental. Faktanya, satu studi baru-baru ini menemukan bahwa sebenarnya ada hubungan antara mengandalkan smartphone dan kemalasan mental.