Tak hanya itu, akan muncul banyak efek domino termasuk terbukanya lapangan pekerjaan. Jika semakin banyak masyarakat bermain tenis, maka lapangan akan penuh, wasit, ballboy hingga pekerja di lapangan tenis juga akan merasakan manfaatnya. “Jika tenis ini semakin digemari dan banyak dimainkan masyarakat, efek dominonya akan meluas. Termasuk di lapangan pekerjaan,” tambah Erwin.
Dalam waktu dekat, Pelti Kota Pekalongan juga berniat untuk mengumpulkan klub-klub tersebut baik dalam sebuah pertemuan maupun dalam sebuah pertandingan. Dengan begitu, para penggemar dan pegiat tenis dapat bertemu dan saling berdiskusi yang kemudian berujung pada upaya bersama memajukan tenis di Kota Pekalongan.(nul)