“Jarak rumah ke sekolah atau jalur tujuan tidak dihitung dengan Google Maps, tapi dengan radius. Lalu ditarik garis lurus antara jarak dari rumah ke sekolah yang dihitung radius lingkarannya,” kata Yusuf.
Menurut Yusuf, selama ini sebagian orang tua salah dalam menghitung jarak rumah ke sekolah menggunakan Google Maps. Padahal, pedoman menghitung jarak adalah radius. Untuk itu Dinas Pendidikan akan mensosialisasikan PPDB di semua lini. Mulai dari pemanfaatan media sosial hingga kerjasama dengan sekolah, guru, kelurahan dan kelurahan.
Bisakah Anda menggunakan Google Maps?
Selain cara menghitung di atas, Presiden Dewan Pendidikan Surabaya Yuli Purnomo pernah menunjukkan cara menghitung radius jarak rumah ke sekolah untuk PPDB menggunakan Google Maps. Sebagai?
Baca Juga:Cara Diet Jessica Mila, Turunkan Berat Badan Hingga 10 kg dengan Cara SehatSegar dan Kaya Air, Inilah Manfaat Mentimun Bagi Kesehatan
- Jika Anda menggunakan Google Maps, Anda harus memilih alamat rumah terlebih dahulu.
- Kemudian klik menu Measure distance.
- Hubungkan titik docking ke sekolah yang dituju. Dari sana, Anda akan melihat perhitungan jarak.
Yuli mencontohkan, cara perhitungannya tidak sesuai dengan petunjuk arah mengemudi ojek online yang biasa.
“Di Google Maps ada pengukuran jarak lalu muncul titik jarak. Jadi gambarnya disimpan dan nanti bisa dikaitkan dengan sistem saat disimpan,” ujar Yuli.
Jadi jangan langsung menyimpulkan bahwa jarak antara rumah dan sekolah terlalu jauh, lihat saja di Google map. Anda harus segera memeriksa dengan sekolah yang bertanggung jawab untuk persyaratan PPDB 2023.(*)