Belajar dari Kebangkitan Jepang

Belajar dari Kebangkitan Jepang
Belajar dari Kebangkitan Jepang (Twitter/@schoters)
0 Komentar

Tindakan mengakhiri hidup dengan cara menusukan belati ke perut atau jantung. Bagi mereka hidup dengan menanggung rasa malu lebih berat dari pada kematian.

Di masa moden, harakiri sudah tidak dilakukan lagi, namun harga diri jepang untuk terhindar dari perbuatan memalukan sangat tinggi.

Ketika orang jepang mengalami kegagalan tidak lagi melakukan bunuh diri sebagai penebusan atas rasa malu dari kegagalan, namun mereka lebih kerja keras untuk menebus kegagalan.

Baca Juga:Efektif! Cara Mengelola Emosi Saat MarahGa Sampai Sejuta! Ini 8 Rekomendasi Helm Bagus dan Terjangkau untuk Para Bikers Sejati

Jalan hidup samurai diterapkan di perusahaan masih melekat dalam kehidupan orang jepang diubah menjaid budaya kerja keras dalam pekerjaan mereka.

Kerja keras pekerja Jepang (Twitter/@bluelittledot)

Rata rata kerja produktif para pekerja jepang mencapai 2.450 jam per tahun merupakan tertinggi di dunia.

Para pekerja jepang rata rata betah berlama lama di tempat kerja dan menjadikannya sebagai rumah kedua.

Keluarga juga bangga dengan anggota keluarga yang gila kerja. Pekerja Jepang suka berusaha keras mencapai target secepat mungkin. Lembur kerja tanpa tambahan imbalan merupakan hal biasa.

Belajar dari Kebangkitan Jepang resepnya terletak pada budaya kerja keras. Bagaimana tidak? setelah tahun 1945, dalam waktu sekitar 20 tahun saja bisa bangkit kembali.

Hasil yang diperoleh dari Keunggulan

Belajar dari Kebangkitan Jepang ada keunggulan yang diperoleh Jepang. Setelah melakukan transformasi gaya hidup samurai ke dalam kerja keras pekerjaan.

Jepang meraih hasil kerja kerasnya. Tahun 1965 dunia Internasional terkejut dengan sangat tingginya produktifitas para pekerja Jepang.

Baca Juga:Mengambil Hikmah dari Kisah Nabi Ismail yang Rela untuk DikorbankanBelajar Keikhlasan dari Nabi Ibrahim

Mereka mampu menghasilkan mobil senilai 1000 pundsterling hanya dalam waktu 9 hari. Padahal industri unggulan Inggris, Leyland Motor membutuhkan waktu sekitar 49 hari untuk menghasilkan mobil dengan kualitas sama.

Kemajuan Jepang (Twitter/@cimminju)

Belajar dari Kebangkitan Jepang resepnya seorang pekerja Jepang rata rata dapat melakukan pekerjaan yang seharusnya dilakukan lima orang. Mereka saat bekerja tidak banyak bicara, tidak banyak bertingkah.

Kecepatan, ketepatan dan kualitas menjadi unggulan Jepang. Menjadikan Jepang menjadi negara terbaik dengan gaji tinggi.

Rata rata penghasilan pekerja Jepang adalah 40.000 dolar per tahun. Jika kurs indoneisa berarti pekerja jepang rata rata 40 juta per bulan.

0 Komentar