Ketakutan yang intens dan terus-menerus terhadap bunga disebut anthophobia. Jangan bingung dengan antropofobia, atau takut pada orang, orang dengan anthophobia mungkin takut pada semua bunga atau hanya satu atau lebih jenis bunga tertentu. Kondisi ini dianggap langka tetapi merupakan jenis fobia spesifik, kondisi yang relatif umum.
Faktanya, fobia spesifik diperkirakan memengaruhi sekitar 9% hingga 10% orang dewasa di Amerika Serikat setiap tahun. Fobia spesifik adalah gangguan kecemasan yang mencakup rasa takut yang berlebihan, berlebihan, atau tidak rasional terhadap situasi atau objek tertentu yang tidak menimbulkan rasa takut. atau setidaknya bahaya nyata, seperti anjing, laba-laba, berbicara di depan umum, ketinggian, gunting, atau melihat darah.
Gejala Anthophobia
Orang yang memiliki fobia spesifik, termasuk anthophobia, mungkin mengalami gejala berikut saat terpapar, mengantisipasi, atau sekadar memikirkan objek fobia mereka:
Baca Juga:6 Cara Berpikir dengan Lebih Positif, Representasikan Kepribadian OptimistikApa Itu 3 Keterikatan Emosional dan Apakah Milikmu Sehat?
- Hindari situasi yang memicu kecemasan
- Nyeri dada atau sesak
- Perasaan tersedak atau kesulitan bernapas
- Ketakutan yang berlebihan
- Palpitasi jantung
- Tingkat kecemasan yang tinggi
- Mual atau muntah
- Serangan panik
- Sesak napas
- Berkeringat
- Gemetar, pusing, atau pingsan
- Mendesak untuk melarikan diri atau menghindar
Fobia spesifik dibedakan dari ketakutan umum berdasarkan intensitas, irasionalitas, dan kegigihan rasa takut yang dialami oleh seseorang dengan fobia sejati.
Seseorang dengan ketakutan umum atau ketidaksukaan pada bunga mampu mengatur diri mereka sendiri dan mengatasi kecemasan mereka, yang tidak menghalangi hidup mereka secara signifikan.
Sebaliknya, seseorang dengan anthophobia dapat menjadi lumpuh karena kecemasan atau gentar dan fobia mereka dapat berdampak besar pada kehidupan sehari-hari, hubungan, dan kesehatan mental mereka. Meskipun seseorang dengan antofobia memahami bahwa ketakutan mereka tidak rasional, mereka tidak dapat mengatasi perasaan takut, yang cenderung memiliki efek yang semakin merugikan dalam hidup mereka.
Misalnya, mereka mungkin berhenti keluar untuk menghindari terkena bunga. Pergi ke rumah orang lain, restoran, pernikahan, pemakaman, di luar rumah, atau di mana pun bunga dapat dilihat juga bisa menjadi sumber penghindaran dan trauma. Bahkan hanya memikirkan bunga saja bisa menyebabkan kepanikan. Untuk itu, diperlukan obat-obatan untuk membantu penderita antifobia.