RADARPEKALONGAN.ID – Manusia hidup ada kebutuhan yang harus dipenuhi termasuk konsumsi. Menjadi konsumen yang cerdas, tidak fomo, berdasarkan ilmu ekonomi tentu menjadi hal penting demi keberlangsungan hidup seseorang.
Apalagi di tengah harga barang dan komoditi yang kian mahal, menjamurnya kuliner pinggir jalan, hingga resto sempit sampai elit. Bahkan supermarket tersedia di setiap gang dan buka hampir 24 jam.
Cerdas dalam berbelanja (Twitter/@ForHumBUMN)
Bagi sebagian orang mudah tergerak untuk berbelanja ketika ada promo, diskon tanpa menghitung kira kira barang yang dibeli benar benar dibutuhkan apa tidak.
Baca Juga:Mensyukuri Nikmat 78 Tahun Kemerdekaan IndonesiaBersyukur, Negara Indonesia telah Merdeka yang ke 78 Tahun “Terus melaju untuk Indonesia Maju”
Ditambah kemajuan akan ilmu teknologi, cara beriklan dan promosi semakin gencar, ditengah para influencer semakin massif promosi.
Bahkan antar perusahaan berlomba lomba untuk memasarkan produk, barangnya untuk menarik konsumen. Seolah tujuannya profit dan menanamkan ke konsumen untuk beli barang mereka.
Lantas, bagaimana cara menjadi konsumen yang cerdas menurut teori ilmu ekonomi?
Pengertian konsumsi dan cerdas
Konsumsi adalah pemakaian barang hasil produksi (Pakaian, makanan dan sebagainya). Sedangkan menurut Milton Friedman yakni jumlah seorang dalam membeli barang atau jasa sesuai dengan pendapatan yang dihasilkan.
Belanja di Marketplace (Twitter/@Kemendag)
Berbeda pendepat dengan Franco Modiglani, konsumsi ternyata tidak hanya berdasarkan pendapatan namun juga kekayaan seperti tabungan, investasi dan lain lain.
Sehingga menjadi konsumen yang cerdas itu adalah orang yang mengkonsumsi barang atau jasa baik untuk kebutuhan dengan jumlah, kualitas yang seimbang atau cukup sesuai dengan kaidah ilmu ekonomi.
Cara Menjadi Konsumen yang Cerdas menurut prinsip ekonomi
1. Produk yang dikonsumsi yang baik dan bermanfaat
Menurut teori ekonomi konsep utility, menjadi konsumen yang cerdas misalkan dalam memilih produk seperti makanan disesuaikan dengan kegunannya, tidak mendatangkan hal buruk, mudhorot bagi tubuh.
Baca Juga:Aneka Macam Resep Sambal Janda Mengamuk, Dijamin Bikin Nagih!3 Cara Menjaga Kesehatan sebagai Bekal Produktivitas dalam Bekerja dan Berkarya
Barangkali ada orang yang terkena penyakit tertentu dan tidak boleh mengkonsumsi makanan tertentu sehingga disesuaikan dengan kebutuhan dan kegunaan makanan tersebut.
Tinjauan konsumsi utility, produk yang baik adalah yang harus mendatangkan manfaat dan kepuasan bagi konsumen dan tetap disesuaikan dengan kondisi masing masing orang, individu sehingga membawa kesehatan ketika dikonsumsi.