Gaslighting biasanya dilakukan dalam jangka waktu yang lama menyebabkan korban mempertanyakan validitas pemikiran, persepsi realitas, atau ingatan mereka sendiri. Hal ini dapat menyebabkan kebingungan, hilangnya rasa percaya diri dan harga diri, serta ketidakpastian tentang stabilitas mental seseorang. Hasil umum dari ini adalah ketergantungan pada pelaku. Oleh karenanya, orang perlu tahu hal yang harus dilakukan jika terkena gaslighting.
Gaslighting terutama terjadi dalam hubungan romantis, tetapi juga tidak jarang terjadi dalam persahabatan atau antar anggota keluarga. Karenanya, berada dalam hubungan apa pun, orang perlu tahu hal yang harus dilakukan jika terkena gaslighting.
Orang yang menyulut orang lain mungkin memiliki gangguan kesehatan mental. Mereka menggunakan jenis pelecehan emosional ini untuk memaksakan kekuasaan atas orang lain guna memanipulasi teman, anggota keluarga, atau bahkan rekan kerja.
Baca Juga:7 Tanda Orang Melakukan Gaslighting Kepadamu6 Cara Menghadapi Verbal Abuse, Jangan Mau Dilecehkan!
Apa Tanda-Tanda Gaslighting?
Menjadi sasaran gaslighting dapat menyebabkan kecemasan, depresi, dan masalah kesehatan mental lainnya termasuk kecanduan dan pikiran untuk bunuh diri. Karena alasan ini, penting untuk mengenali saat kamu mengalami gaslighting dan hal yang harus dilakukan jika terkena gaslighting. Tanyakan pada dirimu apakah ada pernyataan berikut yang benar sebelum lebih lanjut mengetahui hal yang harus dilakukan jika terkena gaslighting:
Kamu meragukan perasaan dan kenyataanmu: Kamu mencoba meyakinkan diri sendiri bahwa perlakuan yang kamu terima tidak seburuk itu atau kamu terlalu sensitif.
Kamu mempertanyakan penilaian dan persepsimu: Kamu takut berbicara atau mengekspresikan emosimu. Kamu telah belajar bahwa berbagi pendapat biasanya membuatmu merasa lebih buruk pada akhirnya, jadi kamu tetap diam saja.
Kamu merasa rentan dan tidak aman: Kamu sering merasa seperti “berjalan di atas kulit telur” di sekitar pasangan, teman, atau anggota keluargamu. Kamu juga merasa gelisah dan kurang percaya diri.
Kamu merasa sendirian dan tidak berdaya: Kamu yakin bahwa semua orang di sekitarmu menganggapmu “aneh”, “gila”, atau “tidak stabil”, seperti yang dikatakan orang yang menyalakan lampu gas tentangmu. Ini membuatmu merasa terjebak dan terisolasi.
Kamu bertanya-tanya apakah kamu seperti yang mereka katakan: Orang yang menyulutmu mengatakan kata-kata membuatmu merasa salah, tidak cerdas, tidak mampu, atau gila. Kadang-kadang, kamu bahkan menemukan dirimu mengulangi pernyataan ini untuk diri sendiri.