People-pleasers adalah orang yang menempatkan kebutuhan orang lain di atas kebutuhan mereka sendiri. Mereka ingin menyenangkan semua orang meski harus mengesampingkan diri sendiri.
Tipe orang ini sangat selaras dengan orang lain dan sering terlihat menyenangkan, suka menolong, dan baik hati, tetapi orang yang disukai juga bisa mengalami kesulitan membela diri sendiri, yang dapat menyebabkan pola pengorbanan diri atau pengabaian diri yang berbahaya.
Perilaku ingin menyenangkan semua orang atau people pleaser ini dikaitkan dengan sifat kepribadian yang dikenal sebagai “sosiotropi”, atau terlalu khawatir untuk menyenangkan orang lain dan mendapatkan persetujuan mereka sebagai cara mempertahankan hubungan.
Baca Juga:Berhenti Menjadi People Pleaser, Ini 7 CaranyaMerasa Tidak Pandai dalam Segala Hal, 5 Cara Agar Kamu Bisa Menepisnya
Perilaku ingin menyenangkan semua orang ini bisa menjadi gejala kondisi kesehatan mental. Beberapa penyakit mental yang terkait dengan menyenangkan orang meliputi:
- Kecemasan atau depresi
- gangguan kepribadian menghindar
- Gangguan kepribadian ambang (BPD)
- Codependency atau gangguan kepribadian dependen
Tanda-tanda Kamu Mungkin Selali Ingin Menyenangkan Semua Orang
Ada sejumlah karakteristik yang cenderung dimiliki oleh orang-orang yang memiliki perilaku ingin menyenangkan semua orang. Beberapa perilaku yang menyenangkan dari orang yang berbeda meliputi:
- Kamu kesulitan mengatakan tidak.
- Kamu sibuk dengan apa yang mungkin dipikirkan orang lain.
- Kamu merasa bersalah saat mengatakan “tidak” kepada orang lain.
- Kamu takut menolak orang lain akan membuat mereka menganggap kamu jahat atau egois.
- Kamu menyetujui hal-hal yang tidak kamu sukai atau melakukan hal-hal yang tidak ingin Kamu lakukan.
- Kamu bergumul dengan perasaan rendah diri.
- Kamu ingin orang menyukai kamu dan merasa bahwa melakukan sesuatu untuk mereka akan mendapatkan persetujuan mereka.
- Kamu selalu memberi tahu orang-orang bahwa kamu menyesal.
- Kamu disalahkan bahkan ketika ada sesuatu yang bukan salah Kamu.
- Kamu tidak pernah memiliki waktu luang karena kamu selalu melakukan sesuatu untuk orang lain.
- Kamu mengabaikan kebutuhan kamu sendiri untuk melakukan sesuatu untuk orang lain.
- Kamu berpura-pura setuju dengan orang-orang meskipun kamu merasa berbeda.
Orang yang ingin menyenangkan semua orang cenderung pkamui menyesuaikan diri dengan perasaan orang lain. Mereka juga umumnya berempati, bijaksana, dan peduli. Kualitas positif ini juga bisa datang dengan citra diri yang buruk, kebutuhan untuk memegang kendali, atau kecenderungan untuk berprestasi.