Tema Muktamar
Menhan Prabowo menambahkan bahwa Muktamar Sufi Internasional ini mengangkat tema ‘Karya Sufi Kontemporer dalam Dunia yang Dinamis’.
Multaqo Sufi Al-Alamy ke-2 ini akan membahas empat bidang. Pertama, pendidikan sufi dan pengaruhnha terhadap penyucian jiwa. Kedua, ekonomi dan pembangunan berkelanjutan. Ketiga, industri media dan opini publik. Lalu keempat, peran penting tasawuf dalam membangun manusia dan mengembangkan peradaban.
Menhan menambahkan, berdasar pengarahan Presiden, Kemenhan bersama panitia akan melaksanakan koordinasi dan kerja sama dengan kementerian-kementerian lainnya demi kelancaran dan kesuksesan kegiatan Muktamar Sufi Internasional ini.
Baca Juga:Tim KKN 56 UIN Gus Dur Kelompok 74 Beri Pelatihan Buket ke Anggota PKK Desa PakembaranPengalaman Menjajal Ujian Praktik SIM C Terbaru di Polres Pekalongan Kota: Jauh Lebih Mudah, Tak Sampai 1 Menit Kelar dan Lulus
“Kementerian Luar Negeri terutama, Kementerian Dalam Negeri, dan lainnya, untuk lancarnya penyelenggaraan muktamar internasional ini,” imbuh Prabowo Subianto.
Diberitakan sebelumnya, semula pelaksanaan Multaqo Sufi Al-Alamy 2023 ini sebelumnya direncanakan akan diselenggarakan pada 23–25 Juli 2023. Namun karena beberapa pertimbangan, akhirnya diundur.
“Terkait program monumental yang sekian kalinya yakni rencana multaqo sufi al-alamy yang sedianya diselenggarakan pada tanggal 23-25 juli 2023, oleh karena satu dan lain hal maka dilakukan penundaan sampai dengan 29 Agustus hingga 1 September 2023,” ujar Kiai Mashudi, sebagaimana dilansir Jatman Online.
Kiai Mashudi juga menjelaskan alasan diundurnya waktu pelaksanaan acara Mulatqo Sufi Al-Alamy karena masih ada masyayikh yang belum memberi konfirmasi karena kesibukan ibadah haji.
“Satu hal yang mendasari perubahan waktu tersebut pertama, ada permintaaan dari masyayikh luar negeri, sebagian dari mereka belum terkonfirmasi. Di antara mereka juga masih melakukan ibadah haji,” imbuhnya.
Selain itu, Ketua World Sufi Asembly Maulana Habib Luthfi, menyetujui dan sehingga memberikan dampak positif dalam menyiapkan hajat besar Multaqo Sufi Al-Alamy 2023 di Pekalongan mendatang.
Multaqo Sufi Al Alamy tahun 2023 merupakan penyelenggaraan yang ke dua kalinya. Pertama kali Multaqo Sufi Al Alamy digelar pada tahun 2019 silam. Salah satu hasilnya adalah menetapkan Habib Luthfi bin Yahya sebagai Ketua Forum Sufi Dunia, atau yang kini berubah nama menjadi Majelis Sufi Dunia atau World Sufi Assembly. (way)