Hasil Unik Muscab, PCM dan PCA Weleri Muktamar 48 Dipimpin Pasangan Suami Istri

PCM dan PCA Weleri
DIKUKUHKAN - Sekretaris PDM Kendal, Moechammad Noer Agoes Hidayat saat mengukuhkan PCM Weleri Muktamar 48, Sabtu (20/8/2023), di SMK Muhammadiyah 3 Weleri. (Dok. kendalmu.or.id)
0 Komentar

Sementara Sekretaris PDM Kendal, Moechammad Noer Agoes Hidayat, usai pengukuhan mengingatkan seluruh jajaran PCM dan PCA Weleri untuk tidak bersantai bekerja atau menjalankan programnya. Pasalnya, setelah dipilih sebagai pimpinan akan dipantau atas kinerjanya selama memangku jabatan di Muhammadiyah. Karena itu, dia juga berharap tidak ada pengurus yang mudah patah hati, baperan alias mutungan.

Bahkan untuk bisa menghidupan suasana pendopo Kecamatan Weleri saat acara pengukuhan itu, Agoes juga meminta tidak ada satu pun pengurus yang masih mutung. Karena itu dia meminta semua tamu undangan untuk berdiri dan meneriakkan yel-yel khas Muhammadiyah Kendal.

“Ranting itu penting, Cabang harus berkembang, Masjid makmur dan memakmurkan, Muhammadiyah Kendal unggul dan berkemajuan, PCM dan PCA Weleri ora mutungan” teriak seluruh tamu undangan membuat suasana semakin gayeng. “Yang merasa mutungan kita push, dorong supaya ke depan tidak mutungan,” pintanya.

Baca Juga:Renovasi Masjid Agung Kendal Tetap Pertahankan Nilai Sejarah, Soko Guru Hadiah 4 Wali Tetap DijagaPDM Kendal Hadirkan Prof Musthofa Dasuki Kisbah, Belajar Langsung Wakaf dari Pakar Internasional

Menurut Agoes, mutungan bisa terjadi pada seorang pimpinan karena menilai banyaknya kegiatan di Muhammadiyah sehingga merasa Muhammadiyah segala-galanya. “Sampai-sampai kendilnya jongkleng ditinggal,” tukasnya disambut tawa hadirin.

Munurut Agoes, menjadi pimpinan dan pengurus Muhammadiyah dan Aisyiyah seringkali harus mengorbankan waktu pribadi dan keluarga. Tetapi perjuangan itu akan bernilai ibadah asal diniati karena ridha Allah.

“Banyak hal yang telah kita pikirkan, sampai kadang mumet, kadang masih disalahkan, dipaido. Tapi alhamdulillah sekarang tidak ada Majelis Paido,” katanya kembali berkelakar.

Masih kata Agoes, untuk memajukan dakwah Islamiyah penting bagi PCM dan PCA Weleri untuk selalu berkomunikasi antar dan dengan pimpinan Muhammadiyah, Ormas Islam dan pemerintah setempat. “Dakwah itu tanggung jawab kita semua, termasuk Ormas Islam, Muhammadiyah dan NU punya kewajiban yang sama yaitu mencerahkan dan memajukan umat,” imbuhnya. (*)

0 Komentar