Terapi hutan adalah cara sederhana untuk bersantai dan memulihkan tenaga. Kamu memercayai tubuh dan indramu, dan kamu melakukannya dengan kecepatanmu sendiri. Terapi di hutan memerlukan komitmen untuk melakukan praktik rutin; ini bukan solusi cepat atau obat mujarab.
Penelitian di Inggris mengenai ruang hijau menunjukkan menghabiskan setidaknya 120 menit seminggu di alam dikaitkan dengan kesehatan dan kesejahteraan yang baik. Tidak masalah jika kamu membagi dua jam tersebut menjadi jalan-jalan pendek di taman lokal yang dipenuhi banyak tanaman. pepohonan atau sore hari di bawah kanopi hutan.
Ingatlah untuk melakukan terapi hutam secara teratur, meskipun kamu harus menjadwalkan waktunya di kalendermu.
Baca Juga:Forest Bathing: 4 Manfaat Terapi Hutan Bagi Kesehatan MentalMulai Merasa Bosan dengan Hubungan? Kenali 7 Tips Ini untuk Dijalankan
Mempraktikkan Terapi Hutan
Misalnya, memilih berjalan cepat melintasi alam dan terburu-buru melakukan aktivitas untuk kembali bekerja, mungkin tidak efektif. Juga tidak disarankan untuk memutar musik keras saat kamu berjalan.
Terapi hutan memerlukan pola pikir yang berbeda. kamu memulai pengalaman yang lebih santai dan meditatif. Kamu berjalan-jalan melintasi alam di hutan dan meluangkan waktu. Kamu terlibat dengan semua indramu. Kamu memperhatikan sensasi yang muncul dan bagaimana kamu terhubung dengan alam.
Proses kembali ke alam ini dapat membawa dirimu pada tingkat kesadaran indra yang tinggi dan rasa ketenangan. Dalam beberapa menit setelah memasuki ruang hijau, tubuhmu menjadi rileks, tekanan darah menjadi stabil, hormon stres menurun, ketegangan otot menurun, dan manfaat kesehatan mulai terasa.
Pertanyaan untuk Memandumu
Inilah yang mungkin ingin kamu perhatikan saat berjalan melewati hutan untuk terapi hutan:
- Apa yang kamu lihat?
- Apakah ada berbagai jenis pohon di sini?
- Apakah kamu mendengar kicauan burung di sekitar?
- Dapatkah kamu mendengar gemeretak dedaunan dan ranting di tanah saat kamu berjalan?
- Bisakah kamu mendengar kesunyian?
- Apakah ada binatang yang berlarian ke suatu tempat di dekatnya?
- Apakah kamu merasakan gemerisik angin?
- Apakah kamu merasakan tubuhmu saat berjalan?
- Bisakah kamu menghirup aroma pepohonan?
- Bisakah kamu menarik dan membuang napas dalam-dalam?
- Pernahkah kamu memperhatikan langit di atasmu dan warnanya yang biru?
- Bisakah kamu merasakan hubunganmu dengan hutan?
- Dapatkah kamu menjangkau dan merasakan kelembutan daun atau tajamnya daun pinus?
- Apakah kamu merasakan kedamaian?
- Bisakah kamu menikmati waktu yang Anda miliki di sini?