Pencari validasi: Pencari validasi membutuhkan perhatian, validasi, dan pujianmu untuk meningkatkan harga diri mereka. Mereka tidak peduli dengan kesejahteraanmu.
Vampir energi: Vampir energi memangsa energimu, membuat dirimu terkuras secara fisik dan emosional.
Magnet drama: Magnet drama tumbuh subur di tengah kekacauan dan konflik. Mereka menciptakan drama yang tidak perlu dalam hidupmu atau melibatkanmu dalam masalah mereka demi hiburan mereka sendiri.
Baca Juga:10 Ciri Fake Friend, Kenali dan Jangan Mudah Tertipu!Ini 2 Peran Utama Self-Worth dalam Diri Manusia, Kamu Berharga dan Pantas Dicintai!
Sang manipulator: Manipulator menggunakan rasa bersalah dan manipulasi untuk mengendalikanmu dan mendapatkan apa yang mereka inginkan.
Gaslighter: Gaslighter berbohong, menyangkal sesuatu, dan membingungkanmu sampai kamu tidak tahu lagi apa yang nyata.
Bagaimana Teman Palsu Dapat Merugikan Kita
Hubungan yang menipu bisa berkembang bukan karena kesalahanmu sendiri. Namun, memiliki teman palsu bisa memengaruhimu secara emosional.
Berikut beberapa emosi yang mungkin kamu alami akibat memiliki teman palsu:
Kekecewaan: Kamu mungkin sering merasa kecewa dan kecewa ketika mereka tidak muncul atau melakukan apa yang mereka katakan, kata Dr. Daramus.
Pengkhianatan: Kamu mungkin merasa kesal dan dikhianati jika mengetahui orang lain membicarakanmu di belakangmu, membagikan informasi pribadimu kepada orang lain, atau menyebarkan rumor tentangmu.
Marah dan sakit hati: Kamu mungkin merasa marah dan terluka karena komentar dan tindakan mereka.
Baca Juga:Bertahan dalam Penderitaan Meski Menyakitkan, Ini 6 Jalan yang Bisa Kamu Ambil6 Sebab Penderitaan, Pahami Bagaimana Situasinya
Keraguan pada diri sendiri: Teman palsu mungkin akan membuatmu terpesona dan membuatmu meragukan diri sendiri hingga kamu hampir tidak bisa membedakan mana yang nyata dan mana yang tidak, kata Dr. Daramus.
Harga diri rendah: Persahabatan palsu dapat menyebabkanmu mempertanyakan nilai diri Kamu dan berdampak negatif pada harga dirimu.
Sinisme: Mengalami persahabatan palsu bisa membuatmu sinis terhadap keaslian hubungan lain. Kamu mungkin menjadi ragu untuk dekat dengan orang lain dan sulit memercayai ketulusan niat mereka. Kamu mungkin kesulitan untuk terbuka dan membiarkan orang lain masuk karena takut disakiti lagi.
Trauma: Bergantung pada bagaimana hubungan itu berjalan, kamu mungkin merasa trauma. Luka emosional bisa bertahan lama setelah hubungan berakhir.