Perbedaan Kedua Sistem Dapat Dilihat dari Bahan Bakar
Berikutnya, perbedaan injeksi dan karburator pada motor bisa ditengok dari bahan bakar. Sepeda motor yang menggunakan sistem injeksi justru cenderung lebih awet. Disebabkan sistem injeksi telah memakai teknologi canggih seperti penggunaan sensor.
Kemudian, pemakaian sistem karburator begitu kesulitan dalam mengukur rasio pencampuran bahan bakar motor dengan udara yang mana hanya mengandalkan gerakan piston saja.
Perbedaan Segi Perawatan Sistem Injeksi dan Sistem Karburator
Tentu, perbedaan injeksi dan karburator pada motor dapat dilihat dari cara melakukan perbaikan kedua sistem tersebut.
Baca Juga:Kenali 5 Rekomendasi Merek Ban Dalam Motor Berkualitas Terbaru 2023, Jaga Performa Motormu Stabil dan Tahan LamaIngin Ban Luar Motormu Awet? Simak 3 Tips Memilih Ban Dalam Motor Kondisi Prima, Pastikan Asli dan Berkualitas
Kedua sistem itu (karburator dan injeksi) sama-sama harus dilakukan servis rutin secara berkala. Baiknya, jika melakukan pembersihan pada sistem karburator ketika sedang penggantian atau dilakukan setiap jarak tempuh 4.000 km.
Sedangkan servis yang dilakukan pada mesin injeksi tidak terlalu rutin seperti sistem karburator. Meskipun dilaksanakan tidak rutin, diusahakan servis pada mesin injeksi saat penggantian oli motor atau bisa dilakukan setelah menempuh jarak 10.000 km.
Begitu disayangkan, ternyata perawatan mesin lebih mahal. Disebabkan proses yang memang sulit dan terdapat komponen elektroniknya.
Sistem Choke pada Motor
Hal terakhir untuk mengetahui perbedaan injeksi dan karburator pada motor adalah dengan melihat sistem choke -nya. Perlu diketahui, sistem choke berfungsi menghambat aliran udara saat sebelum memasuki pada sistem karburator. Proses tersebut dapat terjadi ketika mesin baru dihidupkan.
Suhu rendah yang membuat bensin dapat mengembun pada bagian dinding manifold yang mana hanya sedikit bensin saja yang bisa masuk ke dalam ruang bakar.
Namun, pada sistem injeksi tidak terdapat tuas choke. Hal ini terjadi terdapat injektor secara otomatis bisa membuka lebih lama supaya bensin yang keluar lebih banyak ketika suhu itu masih rendah.
Semoga penjelasan tentang perbedaan injeksi dan karburator pada motor di atas dapat menguatkan literasimu soal teknologi motor ya. Kedua sistem pembakaran itu sama pentingnya loh. (*)