Radarpekalongan.id – Bedah Buku Sains of Math di gelar dalam rangka menyemarakkan Hari Kunjung Perpustakaan 2023, UPT Perpustakaan UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan mengadakan berbagai rangkaian kegiatan dimana salah satunya yaitu kegiatan bedah buku. Kegiatan bedah buku sendiri diselenggarakan pada Rabu, 13 September 2023, pukul 09.00-11.30 WIB, bertempat di Social Area lantai 1 gedung Perpustakaan UIN K.H. Abdurrahman Wahid Pekalongan. Buku yang diangkat untuk dibahas berjudul Sains of Math karya beberapa orang penulis, dimana dua penulis diantaranya merupakan dosen di lingkungan UIN Gusdur Pekalongan.
Lantas, siapa panelis yang hadir pada bedah buku sains of math?
Acara bedah buku ini mengambil format “Talkshow” dengan menghadirkan penulis dari UIN Gusdur Pekalongan sendiri, yaitu Ahmad Faridh Ricky Fahmy, M.Pd. dan Nurul Husnah Mustika Sari, M.Pd, dipandu oleh seorang moderator.
Dalam sambutan Kepala Perpustakaan, Hj. Junaeti, S.Sos, M.M, menyampaikan bahwa kegiatan bedah buku kali ini mengambil tema ilmu matematika, karena sejatinya dalam kehidupan ini manusia tidak bisa lepas dari unsur-unsur matematika.
Baca Juga:Benarkah Bangun Pagi Baik untuk Kesehatan Mental?Inilah 4 Bahaya Terlalu Banyak Tidur Bagi Kesehatan Mental dan Fisik, Berhati-hatilah!
“Kegiatan bedah buku juga merupakan bagian dari tugas perpustakaan untuk memperkenalkan buku serta fungsi diseminasi informas,” ungkap Junaeti.
Tak lupa pula, secara kelembagaan Perpustakaan UIN Gusdur Pekalongan mengajak para civitas akademika agar dapat berkarya menghasilkan sebuah buku untuk dapat didiskusikan maupun dibedah nantinya di lain kesempatan.
“Alhamdulillah, acara bedah buku berjalan dengan lancar, dihadiri para pemustaka secara langsung, baik pemustaka yang mendaftarkan diri sebagai peserta kegiatan maupun pemustaka umum,” imbuhnya.
Para pembicara menyampaikan gambaran atas tulisan mereka dalam buku Sains of Math ini. Dalam hal ini, Nurul Husnah menyampaikan proses kreatif penulisan serta memaparkan bagaimana matematika sejatinya dekat dan teraplikasi dalam kehidupan manusia sehari-hari, semisal dalam bentuk peluang.
Ahmad Faridh turut menyampaikan substansi tulisannya tentang kaitan antara matematika dengan Islam, dimana antara keduanya memiliki keterkaitan yang sangat erat satu sama lain, salah satunya dalam hal patuh terhadap aturan. Kegiatan diakhiri dengan penyerahan sertifikat dan cinderamata dari perpustakaan kepada pembicara serta ditutup dengan pengisian evaluasi oleh para peserta dan foto bersama.(mal)