Wisuda ke-59 Universitas Pekalongan Luluskan 720 Mahasiswa

Wisuda ke-59 Universitas Pekalongan
PEMINDAHAN - Proses pemindahan tali toga wisudawan terbaik oleh Rektor Unikal.
0 Komentar

KOTA, Radarpekalongan.id – Wisuda ke-59 Universitas Pekalongan, sebanyak 720 mahasiswa yang berasal dari program Sarjana Strata 1 (S1), Program Sarjana Terapan (D4), Program Diploma Tiga (D3) dan Program Profesi diluluskan oleh Universitas Pekalongan (Unikal) di Hotel Sahid Mandarin Pekalongan, Sabtu (16/9/2023).

Wisuda ke-59 Universitas Pekalongan, bagaimana rincian lulusannya?

Dalam laporan Wakil Rektor I Unikal Zahro memaparkan, pada semester genap 2022/ 2023 jumlah lulusan Unikal sebanyak 720 orang. Dari jumlah tersebut, yang mengikuti wisuda sebanyak 703 wisudawan, dengan rinciannya adalah lulusan Program Sarjana Strata 1 (S1) sebanyak 638 Orang, Program Sarjana Terapan (D4) 15 orang, Program Diploma Tiga (D3) 35 Orang dan Program Profesi 15 orang. Lulusan Universitas Pekalongan tersebut sudah menggunakan Nomor Ijazah Nasional (NINA) yang diterbitkan oleh Dikti.

Ditambah olehnya, bahwa dari wisudawan Program Sarjana Strata 1 (S1), Program Sarjana Terapan (D4), Program Diploma Tiga (D3) dan Profesi tersebut, 458 orang berhasil lulus dengan predikat “Dengan Pujian (Cumlaude)”.Predikat “Dengan Pujian (cumlaude)” adalah predikat yang diberikan bagi wisudawan dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) : 3,51–4,00 untuk jenjang S1, D4, dan D3 serta Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) : 3,76–4,00 untuk Program Profesi, dengan memperhatikan masa studi maksimum dan ketentuan lain yang diatur dalam Pasal 60 Peraturan Akademik Universitas Pekalongan Nomor : 356 /PER/A.01.01/I/2023.

Baca Juga:Tingkatkan Literasi , SMPN 1 Sragi Gelar Workshop Menulis untuk Guru dan SiswaInilah 8 Cara Mudah Menjaga Kesehatan Mental Keluarga di Rumah

Sementara itu, Rektor Unikal Andi Kushermanto SE MM dalam sambutannya menyampaikan kepada segenap wisudawan bisa menjadi manusia yang tangkas, yaitu manusia yang mempunyai self discipline, berani mengambil risiko, play to win dan power of simplicity (penyederhanaan pilihan) serta komunikasi asertif, perspektif yang luas dan bijaksana.

“Siapapun yang bermental penunggu (tidak proaktif) akan semakin cepat tergusur dan termarginalkan. Maka saya berharap saudara menjadi insan yang tangkas (agile),” pesannya.

Selain itu, di era disrupsi saat ini, lulusan Unikal juga diharapkan bisa beradaptasi dengan lingkungan. Mereka diharapkan memiliki peran-peran baru dan cara-cara baru di dalam kehidupan.

“Lulusan Unikal diharapkan tidak mencari pekerjaan, tetapi bagaimana menciptakan lapangan pekerjaan. Unikal sudah menciptakan perangkat-perangkat itu melalui kurikulum MBKM (Merdeka Belajar Kampus Merdeka), melalui kerja sama magang dan banyak hal untuk bisa meningkatkan kapasitas lulusan atau alumni,”pungkasnya.(mal)

0 Komentar