KENDAL – Momentum Hari Guru Nasional (HGN) tahun 2023 ini sepertinya menjadi kado istimewa bagi para guru di Kabupaten Kendal. Pasalnya, bantuan tambahan kesejahteraan untuk pendidik dan tenaga pendidik yang digelontorkan Pemkab Kendal senilai total Rp 5,7 miliar dipastikan cair di bulan November ini serta Desember nanti.
Selasa (28/11/2023) kemarin, tambahan kesejahteraan guru ini secara simbolik diserahkan langsung oleh Bupati Kendal Dico M Ganinduto didampingi Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kendal, Ferinando Rad Bonay, kepada perwakilan guru.
Kepala Disdikbud Kendal, Ferinando Rad Bonay mengatakan, bantuan tambahan kesejahteraan tahun 2023 ini menyasar total 2.309 tenaga pendidik. Untuk memenuhinya, Pemkab telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 5,7 miliar yang bersumber dari APBD Tahun Anggaran 2023.
Baca Juga:Program Peduli Guru, Lazismu Tasarufkan Bantuan untuk 58 GuruPesan HUT Korpri ke-52, Para ASN Dituntut Mampu Menghadirkan Energi Positif dalam Bertugas
“Dengan besaran anggaran ini dan jumlah penerimanya, maka setiap pendidik akan mendapatkan tambahan kesejahteraan sebesar masing-masing Rp 2.475.000. Ini wujud komitmen Pemkab Kendal di bawah kepemimpinan Bupati Dico dan Wakil Bupati Basuki terhadap pendidikan di Kabupaten Kendal,” ungkap Ferinando.
Diketahui, sektor pendidikan menjadi salah satu fokus kepemimpinan Bupati Dico M Ganinduto sebagaimana dirumuskan dalam visi misinya, yakni meningkatkan sumber daya manusia (SDM) untuk mewujudkan Kendal Handal.
“Bantuan ini akan disalurkan secara kumulatif dalam dua tahap, untuk semester pertama dicairkan November ini dan semester kedua disalurkan di bulan Desember. Uangnya akan ditransfer langsung ke rekening masing-masing penerima,” terang Ferinando.
Sementara itu, Bupati Dico M Ganinduto berharap tambahan kesejahteraan ini bisa dirasakan manfaatnya oleh para pendidik di Kabupaten Kendal. Harapannya para pendidik ini semakin bersemangat berjuang demi meningkatkan kualitas SDM generasi penerus.
“Teruslah berjuang demi masa depan SDM Kendal yang handal dan berdaya saing. Kami dari Pemkab Kendal akan terus berikhtiar untuk memperhatikan kesejahteraan tenaga pendidik,” ujarnya.
Karena itu, para guru juga diharapkan berkomitmen untuk terus meningkatkan kompetensinya, terus berinovasi dan berkreativitas guna menghadirkan proses pembelajaran terbaik di sekolah. Bupati meminta setiap guru untuk fokus meningkatkan kualitas pendidikan di tempatnya bertugas.
“Kuncinya yang pertama adalah inoVasi. Hilangkan yang namanya rutinitas, paling capek melakukan hal itu yang di ulang ulang selalu memikirkan bagaimana saya bisa melakukan sebuah inovasi agar pembelajaran saya berkualitas pendidikan nya ini bisa ada sebuah peningkatan ya, buat catatan setiap tahunnya,” pesan Bupati Dico.