RADARPEKALONGAN.ID, BATANG – Wihaji, mantan Bupati Batang periode 2017-2022, kini resmi dilantik menjadi Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga dalam Kabinet Merah-Putih pimpinan Prabowo-Gibran.
Dengan pengalaman dan rekam jejak prestasinya, Wihaji dipercaya untuk mengemban tugas di tingkat nasional pada periode 2024-2029.
Kepemimpinan Wihaji sebagai Bupati Batang dinilai sukses membawa perubahan signifikan, menjadikan Kabupaten Batang sebagai pusat investasi strategis di Jawa Tengah.
Baca Juga:Ratusan Muda-Mudi Batang Antusias Belajar Radio Amatir di Jota-JotiSipsuper Permudah Penyerahan PSU Perumahan, Pengembang dan Masyarakat Kini Lebih Terlayani
Salah satu program unggulannya, “Tilik Warga”, berhasil meningkatkan pelayanan publik dengan pendekatan langsung kepada masyarakat prasejahtera.
“Program ‘Tilik Warga’ tidak hanya menjadi ritual administratif, tetapi benar-benar menyentuh masalah akar di masyarakat dengan solusi konkret,” ujar Wihaji, saat menceritakan keberhasilan program tersebut.
Selama kepemimpinannya, Batang mengalami lonjakan investasi yang cukup mencengangkan, terutama di tengah perang dagang antara Amerika dan Tiongkok. Kabupaten ini berhasil menarik investasi baru dan menjadi tujuan relokasi bagi investor global.
Pada 2020, investasi di Batang mencapai Rp 9 triliun, disusul Rp 7,560 triliun pada 2021, dan Rp 5,878 triliun di 2022. Prestasi ini menempatkan Batang di posisi ketiga tertinggi investasi di Jawa Tengah, setelah Kota Semarang dan Kabupaten Jepara.
Di bidang infrastruktur, Wihaji juga menunjukkan kepemimpinan yang inovatif dengan membangun GOR Abirawa dan menginisiasi Reaktivasi Stasiun Batang.
Selain itu, ia dikenal dengan kebijakan “tiga inovasi wajib” bagi setiap Organisasi Perangkat Daerah (OPD), yang berhasil mengubah Batang menjadi magnet investasi dan wilayah yang lebih maju.
Keberhasilannya dalam memimpin Batang juga dibuktikan melalui berbagai penghargaan, termasuk lima kali berturut-turut meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK RI, serta menduduki peringkat kedua nasional dalam Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik dari Kemen PANRB. Tak hanya itu, Batang juga masuk dalam Top 99 layanan publik pada 2020.
Baca Juga:Bawaslu Pekalongan Tertibkan 773 APK Pilkada yang Melanggar AturanHasil TMMD 2024: Empat Desa di Kendal Dibangun Jalan Beton, Tingkatkan Akses Ekonomi Warga
Karier politik Wihaji di Partai Golkar juga cemerlang. Ia dipercaya sebagai Ketua Harian DPD Partai Golkar Jawa Tengah periode 2020-2025, sesuai dengan SK DPP Partai Golkar Nomor SKEP-29/DPP/GOLKAR/VI/2020.
Kini, sebagai Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Wihaji diharapkan mampu menerapkan inovasi dan pengalamannya dalam kebijakan nasional yang berfokus pada pemberdayaan masyarakat dan peningkatan layanan publik.