PPP Kabupaten Pekalongan menggelar konsolidasi untuk memenangkan paslon Fadia-Sukirman dalam Pilkada Kabupaten Pekalongan 2024 di kantor PPP setempat.
Ketua PPP Kabupaten Pekalongan, Mirza Kholik menjelaskan tujuan konsolidasi tentunya untuk memenangkan paslon Fadia-Sukirman, itu tujuan intinya.
Mirza menganggap bahwa konsolidasi partai memang harus diperlukan dan dilakukan karena partai mempunyai amanah dari pusat.
Baca Juga:Relawan Beriman Kecamatan Wonopringgo Gelar Senam Sehat BerhadiahPjs Bupati Pekalongan Terima Mahasiswa KKN dari UIN Gus Dur, Tekankan Pentingnya Peran KKN
“Ketika partai sudah instruksi untuk mendukung Fadia-Sukirman dan tidak untuk yang lain, maka ingin kami buktikan, semua kader se Kabupaten Pekalongan, PAC, Banom, semuanya kumpul kompak dan solid mendukung paslon Fadia-Sukirman,” jelasnya.
Dukungan tersebut bertujuan untuk kemaslahatan Kabupaten Pekalongan supaya berkehidupan yang lebih baik. “Yang kemarin ada kekurangan, mudah-mudahan yang periode kedua ini, paslon Fadia-Sukirman akan lebih mementingkan masyarakat Kabupaten Pekalongan untuk hidup setara. Itu yang menjadi motivasi kami sebagai partai pengusung sesuai dari rekom PPP, kita tegak lurus mendukung Fadia-Sukirman,” ujarnya.
Sebagai partai pengusung, PPP tentunya juga optimis jika kedepan akan semakin maju dalam bersinergi dengan Pemerintahan Fadia-Sukirman jika terpilih nanti.
“Tentunya optimis, ketika kita ikut menanam, maka kita akan merasakan buahnya, kalau dalam bahasa yang lebih halus seperti itu, ada manfaat untuk umat juga manfaat untuk Partai Persatuan Pembangunan,” pintanya.
Sementara itu, Calon Bupati Pekalongan Fadia Arafiq mengapresiasi dan berterima kasih kepada PPP Kabupaten Pekalongan yang konsisten dan terus bersama untuk mensukseskan dan memenangkan paslon Fadia-Sukirman.
“Ini adalah satu cara yang baik, partai pengusung kita, semua tim dikumpulkan, dikuatkan, disiapkan untuk kemenangan Paslon Fadia-Sukirman,” ucapnya.
Fadia juga akan memperhatikan partai yang selalu mendukungnya, “Pastilah partai pengusung diperhatikan, kan partai pengusung mendukung dan memenangkan, istilahnya sudah menjadi anak kandung, satu kesatuan bersama,” tandasnya.