RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Pekalongan memastikan pemilih disabilitas dan lansia mendapat prioritas khusus saat memberikan suara di tempat pemungutan suara (TPS) pada Pilkada serentak 2024.
Langkah ini bertujuan untuk memastikan kemudahan akses dan peningkatan partisipasi bagi kelompok rentan tersebut.
Ketua KPU Kota Pekalongan, Fajar Randi Yogananda, menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen memberikan pelayanan terbaik untuk semua pemilih, termasuk mereka yang membutuhkan bantuan khusus.
Baca Juga:Dua Perusahaan China Suntik Rp900 Miliar ke KITB, Siap Serap Ribuan Tenaga Kerja LokalPemkot Pekalongan Dorong Partisipasi Pemilih Pemula untuk Pilkada 2024
“Kami memastikan pemilih disabilitas dan lansia mendapatkan prioritas di TPS. Mereka dapat didampingi oleh anggota keluarga, petugas KPPS, atau pihak lain sesuai permintaan,” kata Fajar saat simulasi pemungutan dan penghitungan suara di TPS 07 Kelurahan Kalibaros, Kecamatan Pekalongan Timur.
Pendampingan hingga Bilik Suara
Pendamping pemilih, baik keluarga maupun petugas, diperbolehkan membantu hingga ke bilik suara, termasuk membantu mencoblos.
Namun, KPU menekankan bahwa kerahasiaan pilihan pemilih tetap menjadi prioritas. Pendamping diwajibkan menandatangani formulir C sebagai bukti pendampingan dan komitmen menjaga kerahasiaan suara.
“Pendamping harus menjaga kerahasiaan pilihan pemilih. Setelah membantu, mereka wajib menandatangani formulir pendamping sebagai bukti administrasi,” jelas Fajar.
Fasilitas untuk Disabilitas Netra
Sebagai bagian dari layanan inklusif, KPU Kota Pekalongan menyediakan alat bantu berupa template braille untuk pemilih disabilitas netra.
Template ini mempermudah proses pencoblosan secara mandiri dengan panduan huruf braille dan lubang-lubang di surat suara.
“Kami sudah menerima template braille untuk membantu pemilih disabilitas netra. Dengan alat ini, kami berharap mereka dapat mencoblos secara mandiri,” ujar Fajar.
Baca Juga:4.200 Surat Suara Pilkada Kendal Rusak, KPU Tunggu Logistik PenggantiPenataan Kawasan Kumuh Kampung Bugisan Dipercepat, Pembangunan Rumah Capai 51 Persen
Layanan Jemput Bola
Selain pendampingan dan alat bantu, KPU juga menyediakan layanan jemput bola bagi pemilih prioritas yang mengalami kesulitan fisik atau akses untuk datang ke TPS.
Dengan berbagai inisiatif tersebut, KPU berharap partisipasi masyarakat dalam Pilkada 2024 dapat meningkat secara signifikan.
“Kami berupaya semaksimal mungkin memberikan kemudahan akses agar Pilkada 2024 berjalan lancar dan partisipasi masyarakat terus meningkat,” pungkas Fajar.