RADARPEKALONGAN.ID, BATANG – Harapan warga Desa Kranggan dan Desa Kebumen di Kecamatan Tersono untuk memiliki jembatan penghubung akhirnya terwujud.
Setelah puluhan tahun dinantikan, pembangunan jembatan gantung yang akan mempermudah akses transportasi, pendidikan, dan ekonomi warga kini tengah berlangsung.
Proyek yang digagas oleh Pemerintah Kabupaten Batang bersama TNI, Bank Jateng, dan sektor lainnya ini diharapkan selesai pada 16 Desember 2024.
Baca Juga:KPU Batang Petakan 3 Kecamatan Rawan Bencana untuk Antisipasi Pilkada 20241.246 Personel Satlinmas Dikerahkan untuk Amankan Pilkada 2024 di Kota Pekalongan
Jembatan sepanjang 60 meter dengan lebar 1,6 meter itu akan memangkas waktu perjalanan yang sebelumnya memutar hingga lima kilometer melalui Desa Pujut.
“Dari dulu memang belum ada jembatan. Kami sangat senang karena nantinya bisa langsung ke Desa Kebumen hanya dalam beberapa menit.
Sebelumnya harus memutar jauh,” ujar Said (38), warga Dukuh Kalibelok, Desa Kranggan, saat mendampingi kunjungan Penjabat (Pj) Bupati Batang, Kamis (21/11/2024).
Sinergi Banyak Pihak, Biaya Lebih Efisien
Pj Bupati Batang, Lani Dwi Rejeki, menjelaskan bahwa pembangunan jembatan ini mengandalkan gotong royong dari berbagai sumber dana, yaitu:
APBD Kabupaten Batang sebesar Rp350 juta
Program Bakti TNI sebesar Rp795 juta
CSR dari Bank Jateng sebesar Rp450 juta
“Jika proyek ini dilelang ke pihak ketiga, anggarannya bisa mencapai Rp2,5 miliar. Namun, dengan gotong royong, biayanya jauh lebih hemat tanpa mengorbankan kualitas struktur,” jelas Lani.
Jembatan ini dirancang kokoh dan mampu menampung hingga 10 motor yang melintas secara bersamaan. Meski demikian, Lani mengingatkan agar masyarakat tetap mematuhi kapasitas maksimal demi menjaga keawetan jembatan.
“Kami berharap masyarakat memanfaatkan jembatan ini sesuai kapasitasnya, agar tetap aman dan awet,” tegasnya.
Baca Juga:DLH Kendal Gandeng FKA-BKM untuk Atasi Sampah Perkotaan, TPA Darupono OverloadLift Kapsul dan Renovasi Pasar Anyar: Strategi Baru Plt Wali Kota Pekalongan untuk Hidupkan Ekonomi Lokal
Manfaat Luas bagi Warga Desa
Keberadaan jembatan ini diharapkan membawa dampak signifikan bagi masyarakat Desa Kranggan dan Desa Kebumen. Akses bagi anak-anak menuju sekolah menjadi lebih mudah, demikian pula dengan distribusi hasil pertanian.
“Semoga jembatan ini mempermudah akses pendidikan dan pertanian warga, sehingga aktivitas sehari-hari semakin lancar,” ujar Lani.