RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Persip Pekalongan resmi menunjuk pelatih baru, Mochamad Hasan, untuk memimpin Laskar Kalong dalam mengarungi Liga 4 Musim 2024/2025. Pelatih asal Surabaya tersebut diresmikan melalui penandatanganan kontrak bersama perwakilan manajemen, Johanes F. Lamintang, di Kantor KONI Kota Pekalongan pada Kamis, 19 Desember 2024.
Pelatih Berpengalaman dengan Rekam Jejak Impresif
Mochamad Hasan, pelatih berlisensi B AFC, telah memiliki pengalaman panjang sejak memulai karier kepelatihannya pada 2006. Hasan bukan sosok asing di wilayah Pekalongan, karena pernah menangani Persekab Kabupaten Pekalongan dalam Liga 3 selama periode 2020 hingga 2022.
“Dengan rekam jejak Coach Hasan, kami optimis beliau dapat membawa Persip Pekalongan tampil maksimal. Kami sudah melakukan koordinasi agar persiapan tim segera dilakukan,” ujar Johanes Lumintang, perwakilan manajemen Persip.
Baca Juga:Perpusda Kendal Jadi Percontohan Nasional dalam Pemanfaatan DAKJelang Natal dan Tahun Baru, Pemkot Pekalongan Pastikan Stok Kebutuhan Pokok Aman
Johanes menambahkan, Coach Hasan memiliki tugas mendesak untuk segera membentuk kerangka tim. Mengingat waktu pendaftaran pemain akan dimulai pada 25 Desember 2024, manajemen berharap pelatih bisa bekerja cepat.
Tantangan Berat di Musim 2024/2025
Dalam konferensi pers, Mochamad Hasan menyatakan kesiapannya menghadapi tanggung jawab besar untuk mempertahankan prestasi Persip Pekalongan, yang musim lalu berhasil meraih gelar juara.
“Tentu ini tantangan berat, apalagi saya baru dua minggu bergabung. Namun, saya akan bekerja keras bersama tim agar tidak mengecewakan,” kata Coach Hasan.
Ia juga menegaskan komitmennya untuk membangun tim dengan strategi yang solid dan gaya permainan menyerang.
“Yang terpenting adalah tim ini harus bekerja keras lebih dulu. Kalau bisa, target kita tak hanya bertahan, tetapi juga bersaing hingga tingkat nasional,” tambahnya.
Persiapan Strategis dan Gambaran Komposisi Pemain
Dalam membentuk tim, Coach Hasan mengaku akan memprioritaskan pemain berkualitas dan kompatibel dengan pola permainan yang ia usung.
“Saya masih akan melihat situasi pemain yang bergabung. Namun, saya sudah memiliki gambaran terkait pola bermain dan sistem yang akan diterapkan. Pada akhirnya, pemain harus bisa mengadaptasi karakter permainan yang diinginkan,” jelas Hasan.
Baca Juga:Pj Bupati Batang Jenguk Bayi Pengidap Syndrome Edward di Desa LeboPolres Pekalongan Siapkan 300 Personel untuk Pengamanan Nataru 20242025
Hasan juga menyebut bahwa sistem menyerang akan menjadi ciri khas strategi tim, seperti yang pernah ia terapkan saat menangani Persekap pada 2021.