RADARPEKALONGAN.ID, KAJEN – Kebakaran melanda Gedung DPRD Kabupaten Pekalongan yang terletak di Jalan Alun-alun Utara Nomor 2, Kota Kajen, Sabtu (21/12/2024) malam. Api membakar sisi utara gedung, dengan kerusakan parah di ruang lobi dan ruang Sekretariat Dewan (Sekwan).
Peristiwa ini menarik perhatian warga yang memadati kawasan Alun-alun Kajen pada malam Minggu. Kobaran api tampak membesar di bagian atap gedung sekitar pukul 22.00 WIB. Proses pemadaman dilakukan dengan mengerahkan empat unit mobil pemadam kebakaran (Damkar), tiga dari Kabupaten Pekalongan dan satu dari Kota Pekalongan. Api berhasil dipadamkan sekitar pukul 00.20 WIB, namun proses pendinginan berlangsung hingga pukul 01.00 WIB.
Proses Evakuasi dan Dugaan Penyebab Kebakaran
Beberapa dokumen penting dan laptop berhasil diamankan selama proses pemadaman. Meski begitu, penyebab pasti kebakaran belum dapat dipastikan. Kapolres Pekalongan AKBP Doni Prakoso Widamanto menyebutkan, ada dugaan kebakaran dipicu korsleting listrik. Untuk memastikan hal tersebut, tim laboratorium forensik (labfor) Polda Jawa Tengah akan melakukan penyelidikan mendalam.
Baca Juga:Pengelola Wisata Diminta Tingkatkan Keamanan Selama Libur NataruRibuan Warga Ramaikan Jalan Sehat HAB Ke-79 Kemenag di Kota Pekalongan
“Penyebab pastinya belum diketahui. Hari ini tim labfor dari Polda Jateng akan datang untuk investigasi lebih lanjut,” ujar Doni, Minggu pagi.
Kronologi Awal Kebakaran
Menurut Kasi Humas Polres Pekalongan Iptu Suwarti, kebakaran pertama kali diketahui oleh dua saksi yang sedang lembur di gedung DPRD. Sekitar pukul 21.45 WIB, keduanya melihat kepulan asap di antara ruang Sekwan dan ruang lobi. Saat mendekati lokasi, mereka menyadari api sudah mulai menyala dan segera melapor ke anggota Satpol PP yang berjaga.
“Saksi langsung melapor ke Damkar Kabupaten Pekalongan. Tidak ada korban jiwa, namun ruang lobi, ruang TU, ruang operator, dan beberapa ruang fraksi mengalami kerusakan parah,” ujar Suwarti.
Ketua DPRD Tinjau Lokasi, Arsip Penting Berhasil Diamankan
Ketua DPRD Kabupaten Pekalongan, Abdul Munir, tiba di lokasi sesaat setelah menerima laporan kebakaran. Menurut Munir, bagian yang terdampak paling parah meliputi ruang lobi, ruang Sekretariat Dewan, dan beberapa ruangan di sisi barat gedung.
“Saat ini, tiga ruangan yang terdampak adalah lobi, ruang Sekwan, dan ruang tengah. Berkas-berkas penting sudah kami amankan ke tempat yang lebih aman,” jelas Munir.