RADARPEKALONGAN.ID – Pada artikel kali ini, kita akan membahas mengenai Presiden Prabowo lirik investasi mobil listrik, siap gandeng Ford dan VW.
Menurut rumor yang beredar dari sumber yang terpercaya, Presiden Prabowo Subianto kini melirik investasi besar-besaran di sektor mobil listrik.
Bersama Menteri BUMN Erick Thohir, langkah tersebut bertujuan untuk menarik perusahaan otomotif raksasa seperti Ford Motor Company dan Volkswagen AG (VW) agar menanamkan modal di Indonesia.
Baca Juga:Begini Respon PSSI soal Rumor Louis van Gaal Jabat Direktur Teknik Timnas IndonesiaDukung Pemecatan Shin Tae-yong, Coach Justin Ungkap Fakta Mengejutkan Timnas Indonesia, Ternyata…
Langkah tersebut merupakan bagian dari strategi hilirisasi industri, khususnya dalam sektor baterai kendaraan listrik atau EV (Electric Vehicle).
Kunjungan kerja Presiden Prabowo ke beberapa negara akan menjadi momen penting dalam menjalin kerja sama strategis, yang diakhiri dengan kehadiran Indonesia di KTT G20 di Brasil pada November 2025.
Harapannya, kerja sama ini mampu memperkuat posisi Indonesia sebagai pusat produksi baterai kendaraan listrik, sekaligus mendukung hilirisasi nikel sebagai bahan baku utama.
Dilansir RADARPEKALONGAN.ID dari kanal Youtube Otomotif Terbaru pada Jumat (10/1), berikut ini adalah pembahasan mengenai Presiden Prabowo lirik investasi mobil listrik, siap gandeng Ford dan VW.
Dukungan Infrastruktur dan Investasi Besar
Erick Thohir menjelaskan bahwa pada tahun 2026, produksi baterai hasil kolaborasi antara PT KTL dan Mine ID akan dipasarkan dengan total investasi mencapai USD 5,5 miliar.
Indonesia juga memperkuat investasi ini melalui akuisisi 34% saham PT FFI, dengan nilai mencapai USD 6,5 miliar.
Dengan hilirisasi nikel, Indonesia tidak hanya berambisi menjadi pasar kendaraan listrik, tetapi juga pusat produksi baterai serta komponen EV lainnya.
Baca Juga:Ini Komentar Patrick Kluivert Setelah Resmi Diperkenalkan Sebagai Pelatih Timnas IndonesiaPatrick Kluivert Resmi Gantikan Shin Tae-yong sebagai Pelatih Timnas Indonesia, Inilah yang Perlu Kalian Tahu!
Selain itu, langkah tersebut juga bertujuan untuk mengurangi ketergantungan pada impor bahan baku baterai.
Ford dan VW: Pemain Global yang Siap Berinovasi
Ford Motor Company, raksasa otomotif asal Amerika Serikat, telah mengalokasikan USD 29 miliar untuk pengembangan mobil listrik dan teknologi otonom.
Langkah tersebut termasuk peluncuran kendaraan seperti Mustang Mach-E, Bronco dan pickup F-150.
Dengan target laba besar di tahun-tahun mendatang, Ford berkomitmen menjadi pemain utama di pasar EV global.
Di sisi lain, Volkswagen, sebagai perusahaan otomotif Jerman, juga telah menunjukkan komitmennya terhadap mobil listrik.