RADARPEKALONGAN.ID – Kehadiran nama Mitchel Bakker sempat menjadi perbincangan hangat di kalangan pecinta sepak bola Indonesia.
Pemain bertahan bertalenta yang pernah membela PSG dan Bayer Leverkusen tersebut digadang-gadang mampu memperkuat lini belakang Timnas Indonesia.
Namun, ternyata harapan itu harus pupus akibat aturan FIFA terkait garis keturunan pemain.
Baca Juga:Yamaha Aerox Alpha Turbo 2025, Perubahan Menyeluruh yang Menggebrak Pasar!Jairo Riedewald Gabung, Patrick Kluivert Persiapkan Timnas Indonesia yang Lebih Kuat
Bakker diketahui memiliki darah Indonesia melalui buyutnya, namun aturan FIFA hanya mengakui garis keturunan hingga kakek atau nenek.
Kendala tersebut menjadi penghalang besar dalam proses naturalisasinya.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menegaskan bahwa meski Bakker memiliki kualitas luar biasa, namun Timnas Indonesia harus patuh pada regulasi FIFA agar tidak menghadapi masalah di kemudian hari.
Keunggulan Bakker di Lapangan
Bakker adalah pemain multifungsi yang mampu bermain di tiga posisi, yakni bek kiri, bek tengah, dan gelandang bertahan.
Dengan tinggi badan 189 cm dan pengalaman bermain di kompetisi Eropa, Bakker dianggap sebagai tambahan yang sempurna untuk skuad Garuda.
Kehadirannya bahkan berpotensi menjadi pesaing serius bagi Calvin Verdonk, bek kiri andalan Indonesia yang saat ini bermain di NEC Nijmegen.
Dalam kariernya, Bakker pernah mencetak gol penting untuk Bayer Leverkusen dan tampil gemilang di Liga Eropa bersama Atalanta.
Sayangnya, meskipun kemampuannya tidak diragukan, namun proses naturalisasinya terhenti sebelum benar-benar dimulai.
Patrick Kluivert dan Strategi Naturalisasi
Baca Juga:Terungkap! Daihatsu Ayla 2025 Hadir dengan Desain Modern, Fitur Lengkap dan Harga TerjangkauOtaknya Timnas Indonesia Nih! Paket Komplit Alex Pastoor dan Denny Landzaat
Patrick Kluivert, pelatih baru Timnas Indonesia, sangat antusias dengan potensi Mitchel Bakker.
Sebagai mantan pemain Ajax yang juga pernah bekerja sama dengan Mitchel Bakker, Patrick Kluivert melihatnya sebagai sosok yang bisa memberikan dampak besar.
Meski demikian, Patrick Kluivert kini harus fokus pada pemain lain, baik dari diaspora maupun Liga 1, untuk memperkuat skuadnya.
Strategi Patrick Kluivert juga mencakup pencarian pemain lokal yang memiliki potensi besar.
Ia berencana mengunjungi beberapa pertandingan Liga 1 untuk menemukan bakat-bakat baru yang bisa diandalkan.
Pendekatan tersebut diharapkan dapat memperkuat Timnas Indonesia secara keseluruhan, baik dari segi teknik maupun semangat nasionalisme.
Peluang Timnas Indonesia Menuju Piala Dunia 2026
Kegagalan naturalisasi Mitchel Bakker menjadi pembelajaran penting bagi PSSI dan tim pelatih.