Laga Persip vs Persebi Ricuh, Panpel Temukan Peredaran Tiket Palsu

Laga Persip vs Persebi Ricuh, Panpel Temukan Peredaran Tiket Palsu
INSERT TIKET PALSU - Inilah wujud tiket palsu yang ditemukan panitia.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Pertandingan leg kedua Liga 4 Jawa Tengah 2025 antara Persip Pekalongan melawan Persebi Boyolali di Stadion Hoegeng, Kota Pekalongan, Senin (24/2/2025) sore, diwarnai dengan peredaran tiket palsu. Akibat insiden ini, manajemen Persip Pekalongan mengalami kerugian finansial yang belum ditaksir jumlahnya.

Berdasarkan informasi di lapangan, tiket palsu mulai beredar sejak sebelum pertandingan dimulai. Panitia Pelaksana (Panpel) bertindak cepat dengan mengamankan lima orang yang diduga terlibat dalam praktik pemalsuan tiket. Mereka kemudian diserahkan ke Satreskrim Polres Pekalongan Kota untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.

Tiket Palsu Beredar Sebelum Tiket Resmi Selesai Dicetak

Ketua Panpel, Heri, mengungkapkan bahwa keberadaan tiket palsu pertama kali diketahui melalui laporan komunitas suporter. Bahkan, pada Sabtu (22/2/2025) sore, tiket palsu sudah mulai beredar, sementara tiket resmi masih dalam proses penjilidan.

Baca Juga:Jelang Ramadan, Tempat Hiburan Malam di Batang Diminta Tutup SementaraPidato Perdana Bupati Tika di DPRD Kendal: Lanjutkan yang Baik, Perbaiki yang Kurang

“Sebagai langkah antisipasi, kami menambahkan stempel khusus di bagian belakang tiket resmi untuk membedakannya dari tiket palsu,” ujar Heri pada Senin sore (24/2/2025).

Namun, meski telah dilakukan langkah pencegahan, pada hari pertandingan tetap ditemukan puluhan tiket palsu tanpa stempel khusus beredar di kalangan suporter. Panpel langsung menyita tiket palsu tersebut untuk dijadikan barang bukti.

“Kami masih berkoordinasi dengan suporter, karena ada beberapa yang merasa dirugikan akibat membeli tiket palsu ini,” tambah Heri.

Polisi Selidiki Kasus Pemalsuan Tiket

Terkait temuan ini, Kapolres Pekalongan Kota AKBP Prayuda Widiatmoko, melalui Kasatreskrim AKP Yoyok Agus Waluyo, membenarkan adanya laporan dari Manajemen Persip Pekalongan mengenai peredaran tiket palsu tersebut.

“Kasus ini masih dalam tahap penyelidikan dan sedang ditangani oleh Unit 3 Satreskrim Polres Pekalongan Kota,” ujar AKP Yoyok Agus Waluyo.

Hingga saat ini, polisi masih mendalami motif serta kemungkinan adanya jaringan pemalsuan tiket yang lebih luas. Manajemen Persip Pekalongan pun mengimbau para suporter untuk lebih waspada dan hanya membeli tiket dari sumber resmi guna menghindari kejadian serupa di masa mendatang.

0 Komentar