RADARPEKALONGAN.ID, DORO – Seorang lansia bernama Saryamah (63), warga Desa Rogoselo, Kecamatan Doro, Kabupaten Pekalongan, akhirnya ditemukan selamat setelah hilang selama 16 jam dan diduga terbawa arus Sungai Sengkarang.
Korban ditemukan pada Sabtu (8/3/2025) pagi sekitar pukul 09.00 WIB di bawah Jembatan Sipare, Desa Pedawang, Kecamatan Karanganyar, sekitar 300 meter dari lokasi terakhir ia terlihat.
Saryamah sebelumnya dilaporkan hilang oleh keluarganya pada Jumat (7/3/2025) sekitar pukul 17.00 WIB. Warga terakhir kali melihatnya di kebun saat berjalan menuju Sungai Sengkarang. Saat itu, kondisi sedang hujan deras dan arus sungai cukup kuat.
Baca Juga:Tragis, Bocah di Batang Tewas Tenggelam Saat Selamatkan TemanKabupaten Pekalongan Masuk Daerah Rawan Bencana Tertinggi di Jawa Tengah
Kesaksian Warga dan Upaya Pencarian
Menurut Yanto (35), warga Desa Rogoselo, nenek Saryamah keluar rumah sekitar pukul 11.00 WIB. Sekitar pukul 15.30 WIB, ada warga yang sempat melihatnya di area persawahan dekat Jembatan Sipare.
“Hingga malam belum pulang, warga bersama tim SAR langsung melakukan pencarian sejak setelah Isya sampai jam sahur, lalu dilanjutkan pagi tadi. Alhamdulillah, nenek Saryamah akhirnya ditemukan di area perkebunan Siteki dalam kondisi sadar,” ujar Yanto.
Ditemukan dalam Kondisi Stabil
Meskipun sempat hanyut selama berjam-jam, Saryamah ditemukan dalam kondisi sadar dan cukup stabil. Tim medis segera merespons dengan melakukan pemeriksaan kondisi vitalnya sebelum membawanya ke RSUD Kajen untuk perawatan lebih lanjut.
“Kami sangat bersyukur Ibu Saryamah berhasil ditemukan dalam keadaan selamat. Saat ini kondisinya stabil dan masih dalam pemantauan tim medis,” kata Direktur RSUD Kajen, dr. Imam Prasetyo.
Pihak rumah sakit memastikan bahwa Saryamah akan mendapatkan perawatan terbaik untuk mempercepat pemulihannya.