Jembatan Panjang Kesesi Jadi Lokasi Pesta Petasan, Polres Pekalongan Intensifkan Patroli

Jembatan Panjang Kesesi Jadi Lokasi Pesta Petasan, Polres Pekalongan Intensifkan Patroli
HADI WALUYO PATROLI PETASAN - Unit Samapta Polres Pekalongan lakukan patroli untuk antisipasi \'pesta petasan\' di Jembatan Panjang Kesesi.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, KAJEN – Jembatan Panjang Kesesi yang menghubungkan Kabupaten Pekalongan dan Kabupaten Pemalang semakin ramai dikunjungi warga selama bulan Ramadan. Tak hanya menjadi tempat favorit ngabuburit menjelang buka puasa, lokasi ini juga dipadati anak muda setelah salat Subuh.

Namun, kepadatan ini kerap disertai dengan pesta petasan yang dilakukan oleh para remaja dan anak-anak, terutama saat akhir pekan dan hari libur. Guna mencegah potensi gangguan keamanan, Polres Pekalongan menggelar patroli di sekitar wilayah Kesesi, terutama di area jembatan panjang yang berbatasan dengan wilayah hukum Polres Pemalang, pada Minggu (23/3/2025) pagi.

Polisi Gelar Patroli untuk Antisipasi Pesta Petasan

Kasubsi Penmas Polres Pekalongan, Iptu Suwarti, mengatakan bahwa patroli ini bertujuan untuk menekan maraknya penggunaan petasan selama bulan Ramadan.

Baca Juga:BMT Matra Pekalongan Digeruduk Nasabah, Tabungan Idulfitri Rp10 Miliar Belum CairMenjelang Lebaran, UMKM Batang Kebanjiran Pesanan Hampers dan Oleh-Oleh

“Patroli ini sebagai upaya Polres Pekalongan untuk mengantisipasi penggunaan mercon yang meningkat di bulan Ramadan,” ujar Suwarti.

Sebanyak 15 personel Satuan Samapta dikerahkan menggunakan sepeda motor untuk menyisir kawasan jembatan dan area sekitar Pasar Kesesi, yang juga mengalami peningkatan aktivitas warga di Minggu pagi.

Selain melakukan pemantauan, polisi juga membantu mengatur lalu lintas di sekitar pasar guna mengurai kemacetan.

Imbauan Polisi: Hindari Petasan, Jaga Keamanan Ramadan

Dalam patroli tersebut, petugas juga mengimbau masyarakat untuk tidak menyalakan petasan, karena dapat membahayakan diri sendiri maupun orang lain.

“Kami mengajak masyarakat untuk menciptakan suasana Ramadan yang aman dan kondusif. Hindari penggunaan petasan karena risikonya sangat besar,” tambah Suwarti.

Lebih lanjut, ia menegaskan bahwa kehadiran polisi di tengah masyarakat bertujuan untuk memastikan stabilitas keamanan dan ketertiban selama bulan suci Ramadan. Dengan patroli rutin ini, diharapkan masyarakat dapat menjalankan ibadah dengan lebih tenang dan nyaman.

0 Komentar