“Pelaku mengaku panik dan takut diserang massa sehingga memilih kabur dari lokasi kecelakaan,” jelas AKP Ronny.
Saat ini, pihak kepolisian telah meminta keterangan dari pelaku dan orang tuanya. Proses hukum tetap berjalan sesuai prosedur, mengingat pelaku masih berstatus di bawah umur.
“Kasus ini menjadi pengingat bagi seluruh orang tua agar lebih memperhatikan aktivitas anak-anaknya, terutama terkait kepemilikan dan penggunaan kendaraan bermotor,” tutup AKP Ronny.