Wali Kota Pekalongan Buka Pasar Murah BKSGK, Warga Antusias Serbu Sembako dan Layanan Sosial Gratis

Wali Kota Pekalongan Buka Pasar Murah BKSGK, Warga Antusias Serbu Sembako dan Layanan Sosial Gratis
ISTIMEWA TINJAU - Wali Kota Pekalongan meninjau pasar murah BKSGK yang digelar di Halaman Parkir Kantor DPRD.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, PEKALONGAN – Wali Kota Pekalongan, Afzan Arslan Djunaid, meresmikan pembukaan pasar murah yang diselenggarakan Badan Kerjasama Gereja Se-Kota Pekalongan (BKSGK) di halaman parkir Kantor DPRD Kota Pekalongan, Jumat (25/4/2025). Kegiatan ini mendapat sambutan antusias dari masyarakat yang memanfaatkan kesempatan untuk membeli kebutuhan pokok dengan harga terjangkau.

Pasar murah tersebut tidak hanya menawarkan produk sembako murah, tetapi juga menyediakan berbagai layanan sosial gratis seperti potong rambut, pijat kesehatan, pemeriksaan kesehatan, serta bazar peralatan rumah tangga.

Dalam sambutannya, Wali Kota Afzan atau yang akrab disapa Aaf, mengapresiasi inisiatif BKSGK dan berbagai komunitas yang terlibat, termasuk komunitas THE (Higher Than Ever) Semarang.

Baca Juga:Ribuan Warga Padati Kirab Budaya HUT ke-59 Batang, Tampilkan 18 Gunungan Hasil BumiHadapi Ancaman Darurat Sampah 2026, Bupati Kendal Launching Program Bersatu Siaga dan Dorong Pendirian Bank Sa

“Luar biasa, ini ada Pak Bambang sebagai ketua panitia membawa teman-teman dari Semarang bersama BKSGK Kota Pekalongan. Ada juga layanan potong rambut, pijat, dan tes kesehatan gratis. Luar biasa lagi, semua barang di pasar murah ini harganya lebih rendah, mulai dari sembako hingga pakaian pantas pakai,” ujar Aaf.

Aaf menegaskan bahwa kegiatan semacam ini memperkuat identitas Kota Pekalongan sebagai kota toleran yang menerima keberagaman dengan tangan terbuka.

“Ini mungkin pertama kali diadakan di area Pemerintah Kota Pekalongan. Kami membuka pintu selebar-lebarnya untuk kegiatan masyarakat yang bermanfaat, terlebih untuk memperkuat identitas Pekalongan sebagai kota yang toleran. Semua agama, ras, suku, dan budaya bersatu di sini. Ini contoh nyata yang harus diteruskan, apalagi Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) kita juga sangat kuat,” tuturnya.

Melalui pasar murah dan layanan sosial ini, diharapkan beban ekonomi masyarakat dapat sedikit berkurang, sekaligus mempererat solidaritas antar komunitas di Kota Pekalongan.

Acara ini juga dihadiri oleh Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi, dan UKM Kota Pekalongan, serta jajaran lainnya, yang mendukung penuh kegiatan yang mengusung nilai sosial dan kemanusiaan tersebut.

0 Komentar