Agus juga menekankan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mewujudkan lalu lintas yang aman dan tertib. “Sangat memperhatikan bahwa tahun 2024 orang meninggal sampai 26.800 orang, setiap satu jam tiga orang meninggal dunia.
Tentunya ini bagian daripada tanggung jawab kami untuk bisa merumuskan skenario yang terbaik. Sehingga kami selalu berkolaborasi, berkomunikasi dengan pemerintahan dan lembaga, serta pakar transportasi dan akademisi, termasuk dari kampus-kampus,” tambahnya.
Dengan penghargaan ini, Jasa Raharja mempertegas komitmennya sebagai BUMN yang aktif terlibat dalam setiap upaya peningkatan keselamatan berlalu lintas di Indonesia. Ke depan, Jasa Raharja akan terus mengembangkan inisiatif yang mendukung pelayanan cepat, tepat, dan profesional dalam perlindungan korban kecelakaan lalu lintas.