PEKALONGAN.ID,KOTAPEKALONGAN – Dalam rangka memperingati Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025, Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pekalongan menggelar Lomba Kreativitas Pelajar yang berlangsung meriah di GOR Jetayu, Kamis (24/7/2025). Kegiatan ini diikuti ratusan siswa dari jenjang TK hingga SMA/MA/SMK se-Kota Pekalongan, dengan tujuan utama menumbuhkan kesadaran dan semangat generasi muda dalam menjaga kelestarian lingkungan hidup.
Wali Kota Pekalongan, H. Afzan Arslan Djunaid, S.E., M.M., secara resmi membuka acara sekaligus menyerahkan hadiah kepada para pemenang tingkat SMA. Dalam sambutannya, Wali Kota menyampaikan apresiasi tinggi kepada seluruh peserta dan menekankan pentingnya peran pelajar sebagai motor penggerak perubahan.
“Anak-anak ini luar biasa. Mereka bisa jadi penyemangat dan pionir gerakan peduli lingkungan. Masalah sampah tidak akan pernah selesai tanpa kesadaran bersama. Maka dari itu, penting bagi kita mencetak generasi yang peduli sejak dini,” tegas Wali Kota.
Baca Juga:Peringati Hari Anak Nasional 2025, Dinas Kesehatan Genjot Pemantauan Kesehatan Anak dan Penanganan StuntingWakil Wali Kota Pekalongan Tinjau Penataan Permukiman Clumprit Degayu, Pastikan Proyek Berjalan Sesuai Rencana
Dalam lomba tingkat SMA/MA/SMK, Juara I diraih SMA Negeri 4 Pekalongan, disusul Juara II SMK Negeri 3, dan Juara III MA Rifa’iyah. Menariknya, dua pemenang berasal dari wilayah selatan Kota Pekalongan—daerah yang selama ini menghadapi tantangan serius dalam pengelolaan sampah.
Selain isu sampah, Wali Kota Afzan juga menyoroti persoalan abrasi pantai dan rob yang kerap melanda kawasan pesisir Pekalongan. Ia mengajak seluruh elemen masyarakat, termasuk pelajar, untuk ikut serta dalam aksi nyata seperti penanaman pohon dan mangrove, serta memperkuat sinergi lintas sektor demi keberlanjutan lingkungan.
Acara yang sarat edukasi ini juga mendapat dukungan penuh dari Wakil Wali Kota Pekalongan, Balgis Diab, yang turut hadir menutup kegiatan serta menyerahkan hadiah kepada para pemenang dari berbagai jenjang.
“Lomba ini bukan sekadar soal siapa yang menang, tapi bagaimana anak-anak kita belajar mencintai dan menjaga lingkungan. Pemerintah Kota Pekalongan akan terus mendukung ruang-ruang ekspresi dan edukasi semacam ini,” ujar Balgis.
Sementara itu, Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Pekalongan, Sri Budi Santoso, menegaskan bahwa penyelenggaraan Lomba Kreativitas Pelajar dalam rangka Hari Lingkungan Hidup Sedunia 2025 bukan sekadar ajang kompetisi, melainkan sarana untuk membentuk karakter generasi muda yang cinta dan peduli terhadap lingkungan.