BATANG – Gubernur Jawa Tengah, Ahmad Luthfi kian percaya diri menatap masa depan investasi, terutama di sektor energi terbarukan.
Optimisme itu disampaikan Luthfi saat meresmikan pabrik panel surya terintegrasi milik SEG Solar, perusahaan asal Amerika Serikat, di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang, Jumat (8/8).
Di hadapan tamu undangan, Luthfi menegaskan bahwa KEK Industropolis Batang kini tumbuh pesat sebagai pusat industri hijau berskala internasional. Bahkan, minat dunia terhadap potensi Jateng terus mengalir.
Baca Juga:SEG Solar Resmi Beroperasi di Batang, Tonggak Baru Industri Hijau IndonesiaTerminal Multipurpose KEK Industropolis Batang Siap Beroperasi, Pangkas Biaya Logistik Perusahaan
“Saya sudah bertemu dengan 12 duta besar Uni Eropa. Mereka tertarik pada potensi energi terbarukan di Jawa Tengah. Kita punya sumber daya air, surya, angin, dan lainnya. Ini sangat menarik bagi investor asing,” ujarnya.
Data menunjukkan sekitar 65 persen penanaman modal asing (PMA) di Jateng kini mengalir ke pengembangan kawasan industri dan KEK. Pertumbuhan ekonomi provinsi ini pun tercatat 5,22 persen, melampaui rata-rata nasional.
“Angka itu membuktikan Jawa Tengah bukan hanya siap, tapi sudah menjadi pilihan utama investor,” tambah Luthfi.
Untuk memperkuat posisi tersebut, Pemprov Jateng mendorong percepatan pembangunan pelabuhan dan bandara internasional. Kedua infrastruktur itu akan menopang aktivitas ekspor serta logistik industri besar yang berkembang di berbagai daerah.
Luthfi menegaskan, faktor lain yang membuat Jateng unggul adalah sistem perizinan terintegrasi, kesiapan lahan, serta iklim investasi yang aman dan kondusif. “Investor butuh kepastian, efisiensi, dan kecepatan. Di Jawa Tengah, semua itu sudah terjamin,” ungkapnya.
Pembangunan pabrik panel surya SEG Solar di KEK Industropolis Batang menjadi bukti keseriusan Pemprov Jateng menggarap investasi energi terbarukan. Proyek ini digadang-gadang menjadi yang terbesar di Indonesia, bahkan Asia Tenggara.
Selain menjadi bagian penting dalam rantai pasok energi bersih global, pabrik tersebut juga membuka ribuan lapangan kerja baru bagi masyarakat lokal.
Baca Juga:Fashion Show Warnai HUT ke-22 SMAN 1 Gringsing1.800 Warga Batang Ikuti Pelatihan Kerja Gratis dan Dilindungi BPJS Ketenagakerjaan
“Inilah wajah baru Jawa Tengah. Mandiri energi, kuat secara ekonomi, dan menarik bagi dunia internasional,” pungkas Luthfi.