“Kami di DPRD tentu sangat bangga sekaligus memberikan apresiasi setinggi-tingginya kepada Pak Wali Kota. Satyalancana Wira Karya ini bukan penghargaan biasa, melainkan bentuk pengakuan negara atas kerja keras, inovasi, dan dedikasi beliau dalam membangun Kota Pekalongan, khususnya sektor kelautan yang menjadi salah satu kekuatan ekonomi masyarakat pesisir,” ungkap Nusron, Senin (18/8/2025).
Nusron menilai, berbagai program inovatif yang diinisiasi Wali Kota, seperti KAKAP EMAS, APUNGKU, hingga pembangunan Technopark Perikanan (Jajan Ikan), telah memberikan dampak langsung terhadap peningkatan ekonomi nelayan dan pembudidaya ikan di Pekalongan.
“Program-program tersebut bukan hanya sekadar gagasan, tetapi sudah terbukti memberi manfaat nyata bagi masyarakat. Inovasi ini patut terus dilanjutkan agar kesejahteraan masyarakat pesisir semakin meningkat,” tegasnya.
Baca Juga:Unik! Pemkot Pekalongan Gelar Lomba Memancing Antar-OPD Meriahkan HUT ke-80 RIPemkot Pekalongan Gandeng PIP Perkuat Akses Permodalan UMKM, Dorong Ekspansi Pasar hingga Ekspo
Lebih jauh, Nusron juga berharap penghargaan ini menjadi pelecut semangat bagi seluruh jajaran Pemkot Pekalongan untuk bekerja lebih baik lagi, terutama dalam menjawab tantangan pembangunan di berbagai sektor.
“Kami di DPRD siap bersinergi dengan pemerintah kota. Penghargaan ini harus menjadi motivasi bersama, baik eksekutif maupun legislatif, untuk semakin kompak mewujudkan Pekalongan yang lebih maju, sejahtera, dan berdaya saing,” tambahnya.
Sebagaimana diketahui, tahun 2025 Satyalancana Wira Karya diberikan kepada tujuh tokoh, termasuk empat kepala daerah dan tiga Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan. Dari daftar tersebut, Wali Kota Pekalongan menjadi satu-satunya kepala daerah aktif yang berhasil meraih penghargaan bergengsi ini. (dur)