Rumor Demo di Kajen, Sejumlah Sekolah Putuskan Pembelajaran Daring & Pulangkan Siswa Lebih Awal!

Rumor Demo di Kajen, Sejumlah Sekolah Putuskan Pembelajaran Daring & Pulangkan Siswa Lebih Awal!
JEMPUT ANAK PULANG SEKOLAH: SDM Kajen memulangkan anak lebih awal imbas beredarnya informasi rencana aksi demo di Kota Kajen, Senin (1/9/2025). Foto: Hadi Waluyo.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, KAJEN – Informasi akan adanya aksi demo besar-besaran di Kota Kajen, Kabupaten Pekalongan, pada Senin (1/9/2025), beredar luas di masyarakat.

Oleh karena itu, sejumlah sekolah di Kota Kajen memutuskan untuk melaksanakan pembelajaran secara daring dan memulangkan siswa-siswinya lebih awal.

Informasi akan adanya aksi unjuk rasa beredar luas di masyarakat. Aksi itu dikabarkan akan dilaksanakan pada hari Minggu (31/8/2025). Namun, aksi di hari Minggu itu ditunda dan dikabarkan akan berlangsung pada hari Senin.

Baca Juga:Jembatan Reintegrasi Sosial, Rutan Pekalongan Gelar Pelatihan Sablon Gelas untuk 26 Warga Binaan!SDN Proyonanggan 5 Wakili Batang di Lomba Polisi Cilik, Siap Bersaing di Karesidenan!

Di tengah rumor akan adanya aksi unjuk rasa itu, suasana Kota Kajen tampak normal dan tenang. Masyarakat pun beraktivitas dengan normal. Memang ada beberapa pedagang di sepanjang Jalan Mandurorejo, Kota Kajen, tampak tak berjualan seperti hari-hari biasa di hari Senin itu.

Beberapa sekolah juga memutuskan untuk melaksanakan pembelajaran secara daring, Senin (1/9/2025). Ada pula sekolah yang memutuskan anak-anaknya pulang lebih awal. Sebab, informasinya aksi demo dengan tujuan ke DPRD Kabupaten Pekalongan ini akan dimulai pukul 10.00 WIB.

Dari pantauan, sejumlah akses ke kompleks perkantoran Pemkab Pekalongan ditutup oleh petugas. Aparat gabungan dari TNI dan Polri tampak berjaga di sejumlah titik dan perkantoran.

Namun, hingga kemarin siang, tidak ada aksi demo. Bahkan, berkembang informasi jika aksi demo dibatalkan untuk kondusivitas wilayah di Kota Santri.

Kepala SMAN 1 Kajen, Ircham Junaidi, Senin (1/9/2025), mengatakan, menyikapi informasi akan adanya aksi unjuk rasa di Kota Kajen, maka proses pembelajaran dilakukan secara daring atau online.

Menurutnya, dari hasil rakor dengan Dinas Pendidikan Jawa Tengah dan Cabang Dinas XII, untuk sekolah yang berdekatan dengan lokasi rencana unjuk rasa bisa melaksanakan pembelajaran daring. “Siswa tetap mendapatkan hak menerima pembelajaran sesuai jadwal,” kata dia.

Selama pelaksanaan pembelajaran daring, kegiatan belajar mengajar dilakukan secara online sesuai jadwal. Pembelajaran selesai pukul 15.30 WIB. “KBM online on camera dan orang tua melaporkan ke wali kelas dengan foto atau video,” terang dia.

Baca Juga:Polsek Kedungwuni Beri Himbauan Kamtibmas di SMK Muhammadiyah, Dorong Siswa Bijak Bermedsos!Dinperpa Pekalongan Intensifkan Edukasi Petani, Cegah Penggunaan Bahan Kimia Berbahaya!

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pekalongan, Kholid, dikonfirmasi terpisah menyampaikan, proses belajar mengajar di sekolah di lingkup Dinas Pendidikan Kabupaten Pekalongan kemarin tetap berjalan normal.

0 Komentar