Rumor Demo di Kajen, Sejumlah Sekolah Putuskan Pembelajaran Daring & Pulangkan Siswa Lebih Awal!

Rumor Demo di Kajen, Sejumlah Sekolah Putuskan Pembelajaran Daring & Pulangkan Siswa Lebih Awal!
JEMPUT ANAK PULANG SEKOLAH: SDM Kajen memulangkan anak lebih awal imbas beredarnya informasi rencana aksi demo di Kota Kajen, Senin (1/9/2025). Foto: Hadi Waluyo.
0 Komentar

Menurutnya, dengan berangkat ke sekolah, keberadaan anak-anak justru akan terpantau dengan baik.

“Jika ada anak yang tidak berangkat harus jelas alasannya. Jika alasannya tidak jelas, maka guru wajib mengecek ke orang tuanya terkait tidak berangkatnya anak tersebut,” ujar dia.

Ia mengimbau agar orang tua, komite dan sekolah fokus pada pembelajaran anak. “Pantau anak di rumah jangan sampai ikut-ikutan ajakan provokatif yang berkembang di media sosial. Fokus anak di dunia pendidikan,” tandas dia.

Baca Juga:Jembatan Reintegrasi Sosial, Rutan Pekalongan Gelar Pelatihan Sablon Gelas untuk 26 Warga Binaan!SDN Proyonanggan 5 Wakili Batang di Lomba Polisi Cilik, Siap Bersaing di Karesidenan!

Tindak Tegas Anarko

Sementara itu, Kapolres Pekalongan AKBP Rachmad C Yusuf saat apel siaga, Minggu (31/8/2025), menegaskan bahwa apel siaga ini merupakan langkah antisipasi untuk memastikan situasi kamtibmas di Kabupaten Pekalongan tetap kondusif.

“Kami bersama Forkopimda telah berkoordinasi untuk menyiapkan pengamanan secara maksimal agar tidak terjadi gangguan keamanan, pengrusakan, maupun penjarahan. Sesuai arahan Kapolri, kita tidak lagi bersifat defensif, tetapi harus bertindak tegas dan terukur apabila ada kelompok anarko yang berupaya membuat kerusuhan,” kata AKBP Rachmad.

Kapolres juga mengingatkan agar seluruh personel bekerja sesuai SOP dan mengedepankan sikap profesional. “Jangan sampai tindakan kita justru menjadi pemicu anarkis. Laksanakan tahapan yang sudah ditentukan, tetap persuasif, namun tegas bila ada pelanggaran.

Semoga Allah memberi keberkahan dan masyarakat Pekalongan tetap rukun serta guyub,” tegasnya.

Dandim 0710 Pekalongan Letkol Arm Ihalauw Garry Herlambang dalam arahannya menekankan pentingnya menjaga keselamatan dalam tugas. “Evaluasi dari pengamanan sebelumnya, jangan sampai ada pengunjuk rasa dari luar daerah yang masuk tanpa pengawasan.

Perhatikan juga jika ada pengunjuk rasa di bawah umur. Yang terpenting, utamakan keselamatan diri dan rekan, selalu bergerak dalam ikatan kelompok,” ujarnya.(had)

0 Komentar