Disdikbud Batang Arahkan Wisata TK & SD ke Destinasi Lokal, Kenalkan Potensi Daerah!

Disdikbud Batang Arahkan Wisata TK & SD ke Destinasi Lokal, Kenalkan Potensi Daerah!
NOVIA ROCHMAWATI WISATA - Destinasi wisata lokal yang bisa jadi tujuan eduwisata di Kabupaten Batang.
0 Komentar

RADARPEKALONGAN.ID, BATANG – Pemerintah Kabupaten Batang mendorong lembaga pendidikan untuk lebih mengoptimalkan eduwisata lokal sebagai destinasi perjalanan wisata edukatif tahunan. Kebijakan ini bukan larangan, melainkan pembatasan wilayah agar pelajar, khususnya tingkat TK dan SD, lebih mengenal potensi daerahnya sendiri.

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Batang, Bambang Suryantoro Sudibyo, menegaskan bahwa langkah ini bertujuan memperkuat rasa cinta daerah sekaligus memperkenalkan kekayaan wisata edukatif di Batang.

“Bukan pelarangan, tapi pembatasan. Untuk TK dan SD diarahkan ke dalam kota agar lebih mengenal Batang. Sedangkan jenjang SMP bisa diarahkan ke wilayah Jateng dan DIY,” katanya, Senin (22/9/2025).

Baca Juga:Poltekkes Kemenkes Pekalongan Luncurkan Paguyuban PWSG, Gencarkan Deteksi Dini Penyakit Ginjal!68 Tenaga Non-ASN Pekalongan Belum Isi DRH, BKPSDM Ingatkan Deadline Malam Ini!

Menurutnya, banyak destinasi yang bisa dipilih, mulai dari River Tubing Deswita Pandansari Warungasem, wisata alam di Blado dan Reban, hingga kunjungan ke instansi seperti Damkar Batang untuk belajar cara memadamkan api.

Bagi pelajar SMP, wisata edukatif tetap bisa dilakukan ke luar daerah, namun difokuskan ke Jawa Tengah dan DIY. “Dengan begitu, anak-anak tetap dapat pengalaman belajar sejarah dan budaya tanpa harus jauh-jauh ke luar provinsi,” jelas Bambang.

Kebijakan ini disambut baik oleh Kepala SMPN 3 Batang, Budiyatmaka. Menurutnya, kebijakan pemda tentu sudah melalui kajian matang. “Kalau nanti edarannya resmi, kami akan sosialisasikan ke wali murid. Di Batang dan Jateng banyak eduwisata yang bermanfaat bagi siswa,” ujarnya.

Ia mengakui, beberapa tahun lalu ada siswa yang meminta perjalanan lebih jauh hingga Jawa Timur, namun dengan arahan baru dari Pemda, pihak sekolah siap menyesuaikan. “Kalau diarahkan ke Jateng atau DIY, kami ikuti dan akan sosialisasikan ke wali murid,” tandasnya.

Dengan kebijakan ini, Pemkab Batang berharap eduwisata tidak hanya jadi kegiatan rekreasi, tetapi juga sarana memperkenalkan potensi daerah sekaligus menanamkan rasa cinta tanah kelahiran kepada generasi muda.(nov)

0 Komentar